Partai Kebangkitan Bangsa - Jawa Timur X
Komisi II - Pemerintahan Dalam Negeri & Otonomi Daerah, Aparatur & Reformasi Birokrasi, Kepemiluan, Pertanahan & Reforma Agraria
Informasi Pribadi
Informasi Jabatan
Sikap Terhadap RUU
Tanggapan
Fit and Proper Test Calon Pimpinan KPK — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Capim KPK) Atas Nama Sujanarko
Yaqut mengatakan keadilan harus selaras dengan arif dan bijaksana. Ia melihat pola-pola di KPK dan menurutnya hal-hal yang dilakukan KPK terkadang kurang arif dan bijaksana. Ia mengatakan makalah yang dipaparkan ini menyerupai kitab suci, namun kadang yang terjadi tidak sesuai dengan makalahnya. Ia menanyakan mengenai koordinasi, monitoring, supervisi, dan koordinasi antar departemen dan pemda. Ia mengatakan kementerian dan lembaga tidak mampu menyerap anggaran yang baik karena ada ketakutan. Ia menanyakan mengenai pola yang akan diambil KPK untuk menjadi arif dan bijaksana. Ia mengatakan pola seperti itu biasanya yang masuk dalam tata kelola perusahaan. Ia menanyakan saran calon terkait proses tersebut. Ia mengatakan tidak ada negara di dunia ini yang terbebas dari korupsi, bukan berarti KPK memberantas korupsi dan semua hilang. Ia menyampaikan salah satu cara untuk meningkatkan penerimaan negara adalah negara ini bersih. Ada korporasi yang ditangani KPK. Ia menanyakan persetujuan calon mengenai revisi UU KPK adalah Pelemahan KPK.
Latar Belakang
Yaqut Cholil Qoumas terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2019-2024 setelah memperoleh suaraKB)sebanyak 137.408 mewakili Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk Dapil Jateng 10.
Pendidikan
SMA Negeri II, Rembang (1990-1993)
SD, SDN Kutoharjo (1981-1987)
SMP, SMPN 2 Rembang (1987-1990)
SMA, SMAN 2 Rembang (1990-1993)
Perjalanan Politik
Gus Tutut lahir dari keluarga pendiri dan tokoh Nahdlatul Ulama (NU). Ayah dari Gus Tutu, KH Muhammad Cholil Bisri adalah salah satu pendiri dari PKB. Sejak muda, Gus Tutut sudah aktif berorganisasi dan mendirikan Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia cabang Depok (1996-1999).
Sebagai kader PKB di Rembang, Gus Tutut dipercaya menjadi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Rembang (2001-2014).
Di 2005, Gus Tutut terjun ke arena politik praktis dan menjadi Anggota DPRD Kabupaten Rembang (2005). Di 2005 juga, Gus Tutut maju mencalonkan diri menjadi Wakil Bupati pada Pilkada 2005. Gus Tutut terpilih menjadi Wakil Bupati Rembang (2005-2010).
Di 2011, Gus Tutut semakin aktif melebarkan sayap organisasinya dan diberi tanggung jawab memimpin organisasi sayap kepemudaan dari PKB, GP Ansor. Gus Tutut adalah Ketua DPP GP Ansor (2011-2016).
Di 2012 Gus Tutut diberi tanggung jawab yang lebih besar lagi dan menjadi Wakil Ketua DPW PKB Jawa Tengah (2012-2017).
Setelah Hanif Dhakiri dilantik menjadi Menteri Tenaga Kerja di Kabinet Kerja, Gus Tutut dilantik menjadi Anggota DPR-RI periode 2014-2019 sebagai Pergantian Antar Waktu (PAW).
Visi & Misi
belum ada
Program Kerja
belum ada
Sikap Politik
belum ada
Tanggapan
Evaluasi Penanggulangan dan Pemberantasan Terorisme
8 April 2015 - Yaqut dukung pemblokiran 22 website yang bukan produk pers. Yaqut menilai aksi preventif jauh lebih penting. Walaupun tidak bisa disamakan semua, Yaqut mencontoh pemerintah Mesir yang berani blokir instant messaging dan pemerintah Yordan yang blokir organisasi Hizbut Tahrir. Yaqut meyakinkan Kepala BNPT untuk tidak ragu untuk sebut organisasi yang dianggap bahaya. [sumber]