Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Berita Terkait

Kategori Berita

(DetikNews) Lembong: Gabung TPP, Indonesia Bisa Jadi Negara 'First Class'

12/12/2018



Jakarta -Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Trikasih Lembong menegaskan kembali keinginan Indonesia untuk menjadi negara maju. Karena itu, Indonesia menganggap perlu untuk bergabung menjadi anggota Trans Pacific Partnership (TPP). 

Masuknya Indonesia ke TPP sekaligus untuk menjaga daya saing produk Indonesia dan akses pasar ke negara-negara anggota TPP. 

"Bergabung dengan TPP merupakan pilihan yang harus diambil Indonesia, agar Indonesia dapat menjadi negara ‘first class’ atau tangguh. Kebijakan ini diambil karena negara-negara pesaing Indonesia, akan memiliki keunggulan akses pasar dibandingkan Indonesia ketika TPP masuk ke tahap implementasi,” ujar Mendag Thomas Lembong, dalam rilisnya di Manila, Filipina, Selasa (17/11/2015). 
 
Pernyataan Lembong disambut baik Malaysia, Australia, dan Singapura yang merupakan negara-negara anggota TPP. Rampungnya TPP memberikan tekanan bagi RCEP (Regional Comprehensive Economic Partnership) untuk segera menyelesaikan modalitas perundingannya. 

Perundingan RCEP yang seharusnya selesai pada akhir tahun 2015 akhirnya diperpanjang sampai 2016. Lembong menyatakan bahwa China, sebagai perekonomian terbesar dalam RCEP, harus menunjukkan kepemimpinannya dan mengarahkan perundingan menjadi lebih ambisius. 

China sebagai produsen terbesar di dunia dan mitra dagang utama bagi lebih dari 120 negara memberikan tekanan bagi negara mitra dagangnya, terutama terkait trade balance dan nilai mata uang. 

"Di Indonesia, nilai impor dari China yang begitu besar menimbulkan sentimen negatif kepada perundingan perdagangan dengan negara tersebut," tutup Lembong.