Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Berita Terkait

Kategori Berita

(Koran Tempo) Dirongrong KIH, Jokowi Perbanyak Dukungan dari KMP

12/12/2018



Para petinggi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menggelar pertemuan di kediaman Ketua Umum Megawati Soekarnoputri di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, kemarin siang. Rapat itu kemungkinan menyikapi pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Prabowo Subianto sehari sebelumnya di Istana Bogor.

Pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Siti Zuhro, mengatakan pertemuan Presiden dengan Prabowo menunjukkan Jokowi sedang menggali dukungan sebanyak-banyaknya agar tak mati konyol bila keputusannya dalam kisruh kepala kepolisian menuai protes anggota Dewan.

"Prabowo ini yang punya pengaruh di Dewan Perwakilan Rakyat," kata dia saat dihubungi kemarin.

Dengan bertemu Prabowo, kata Siti, Jokowi sedang menepuk dua lalat sekaligus mencari dukungan oposisi dan menunjukkan kepada partai pendukung bahwa ia punya dukungan lain. "Jokowi ingin menunjukkan, sebagai presiden, dia punya banyak dukungan, tidak hanya dari partai pengusung," kata Siti.

Pengamat politik dari Center for Strategic and International Studies, J. Kristiadi, menilai pertemuan antara Presiden dan Prabowo disebabkan Koalisi Indonesia Hebat (KTH) tidak dapat diandalkan. "Orientasi KIH sudah amburadul. Jokowi merasa KIH sudah tidak bisa diharapkan," kata dia saat dihubungi Tempo kemarin.

KIH malah seakan merongrong Jokowi. Misalnya, menurut Kristiadi, Jokowi dibebani intervensi para politikus PDI Perjuangan. Rongrongan ini terutama dalam kasus pencalonan Budi Gunawan. Karena itu, Jokowi berupaya mencari penyeimbang KIH sebagai tiang penyangganya."Wong presiden dipilih sama ketumnya sendiri, kok anak buah bisa nyerang ngawur-ngawuran begitu," ujarnya.

PDI Perjuangan membantah tudingan merongrong Jokowi soal pencalonan Kapolri. "Kami menyerahkan keputusan di tangan Presiden, dan PDIP akan menjadikekecewaan muncul dan beberapa politikus PDI Perjuangan atas sikap Jokowi soal pelantikan Budi Gunawan yang ditunda. Masinton Pasaribu menuding Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto sebagai orang di seputar Joko Widodo yang menyebabkan penundaan itu. "Mereka itu Brutus-Brutus akan- menghancurkan Jokowi," kata Masinton.

Hasto menegaskan akan menertibkan kader-kader yang tidak sejalan dengan garis partai pimpinan Megawati Soekamoputri ini. "Akan kami tertibkan mereka yang mengambil sikap di luar garis kebijakan partai, "ujarnya