Rangkuman Terkait
- Evaluasi Pelaksanaan APBN TA 2024 sampai dengan Oktober 2024 dan Program Kerja Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan - RDP Komisi 3 dengan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
- Lanjutan Permohonan Perlindungan Hukum — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDP) dengan Kapolda Sulawesi Tengah dan Polres Kota Palu
- Permohonan Perlindungan Hukum — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Law Firm James Tonggiroh & Partner
- Pembahasan RKA K/L Tahun 2025 - Raker Komisi 3 dengan Menteri Hukum dan HAM dan Jaksa Agung
- Pembahasan RKA K/L TA 2025 serta Usulan Program - RDP Komisi 3 dengan Sekjen Mahkamah Konstitusi, Sekjen Komisi Yudisial, dan Sekretaris Mahkamah Agung
- Laporan Keuangan Pemerintah Pusat APBN TA 2023 dan Penjelasan Hasil Pemeriksaan BPK Tahun 2023 - RDP Komisi 3 dengan Sekretaris Jenderal mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial, dan Mahkamah Agung
- Penyampaian Aspirasi terkait Sengketa Tanah — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Kuasa Hukum Djoko Pustoko Onggo dkk dan Kuasa Hukum Makawi bin Abdul Halim
- Evaluasi dan Capaian Kinerja Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Semester I Tahun Anggaran 2024, dan lain-lain — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
- Evaluasi dan Capaian Kinerja Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan lain-lain — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)
- Pembahasan RKA dan RKP K/L TA 2025 - Raker Komisi 3 dengan Menteri Hukum dan HAM
- Rencana Kerja Anggaran (RKA) Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) Tahun 2025, dan lain-lain — Komisi 2 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan Ketua Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan)
- Realisasi Anggaran Tahun 2023 - RDP Komisi 3 dengan Kepala PPATK dan Ketua KPK
- Alokasi dan Realisasi Anggaran Polri TA 2023 dan RKA dan RKP Polri TA 2025 - Raker Komisi 3 dengan Polri
- Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Internal KPK - RDP Komisi 3 dengan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi
- Program Kerja Utama dan Target Komnas HAM Tahun 2024 - Raker Komisi 3 dengan Ketua Komnas HAM
- Penyampaian Aspirasi atas Sengketa Lahan antara PT. Sentosa Kurnia Bahagia dengan PT. Gorby Putra Utama — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Kuasa Hukum PT. Sentosa Kurnia Bahagia
- Penjelasan Rekruitmen Calon Anggota LPSK - RDPU Komisi 3 dengan Ketua Pansel Calon Anggota LPSK
- Penjelasan Rekrutmen Calon Anggota LPSK – Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Panitia Seleksi (Pansel) LPSK
- Penjelasan Kapolda Riau terkait dengan Penanganan Permasalahan Lelang yang Melibatkan PT Tribakti Sarimas — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kapolda Riau
- Penanganan Permasalahan Lelang yang Melibatkan PT. Tri Bakti Sarimas - RDP Komisi 3 dengan Kepala Kepolisian Daerah Riau
- Mendengarkan Aspirasi Masyarakat — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Tim Kuasa Hukum PT Tri Bakti Sarimas, Gerakan Masyarakat Parung Panjang untuk Perubahan (GAMPAR), dan Komunitas Penyintas Terviktiminasi Bisnis dan HAM di lingkungan PT. Freeport Indonesia
- Pemberian Persetujuan Kewarganegaraan kepada Tom Haye, Marten Paes, dan Ragnar Oratmangoen - Raker Komisi 3 dengan AD INTERIM Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Menteri Koordinator PMK
- Penyampaian Aspirasi — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Perwakilan Masyarakat
- Pengambilan Keputusan atas Fit and Proper Test Calon Hakim Agung dan Hakim Ad Hoc pada Mahkamah Agung Tahun 2023 - Rapat Pleno Komisi 3
- Optimalisasi Peran dan Fungsi Kementerian Hukum dan HAM Jelang Pemilihan Umum Tahun 2024 — Komisi 3 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Komisi / Alat Kelengkapan Dewan
Pandangan Terhadap Calon Pimpinan KPK — Komisi 3 DPR-RI Rapat Audiensi dengan Tim Pengacara OC Kaligis, Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi, dan Laskar Anti Korupsi Pejuang 45
Tanggal Rapat: 30 Nov 2015, Ditulis Tanggal: 13 Jul 2021,Komisi/AKD: Komisi 3 , Mitra Kerja: Laskar Anti Korupsi
Pada 30 November 2015, Komisi 3 DPR-RI mengadakan Rapat Audiensi dengan Tim Pengacara OC Kaligis, Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi, dan Laskar Anti Korupsi Pejuang 45 tentang Pandangan Terhadap Capim KPK. Rapat ini dibuka dan dipimpin oleh Azis S dari fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) daerah pemilihan Lampung 2 pada pukul 16.08 WIB. Rapat ini dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi: Jejak Parlemen)
Pemaparan Mitra
Berikut merupakan pemaparan mitra:
- Perwakilan Laskar Anti Korupsi menjelaskan bahwa masa periodenya Panitia Seleksi KPK adalah 4 tahun. Terkait dengan hal tersebut Laskar Anti Korupsi khawatir kalau panitia ini tidak transparan dan tidak akuntabel.
- Perwakilan Laskar Anti Korupsi memohon agar dikaji kembali dan meminta agar dibuka semua dokumen apakah betul penilaian secara objektif atau tidak, karena dikhawatirkan dijadikan alat kekuasaan saja.
Pihak Pengacara OC Kaligis
- Pihak pengacara OC Kaligis mengatakan bahwa banyak sekali pelanggaran-pelanggaran hukum yang berkedok Standar Operasi Prosedur (SOP) di KPK.
- Menurutnya Calon Pimpinan KPK harus berpengalaman dengan hukum minimal selama 15 tahun.
- Tersangka dan terdakwa yang memiliki hak asasi manusia harus dihargai dan diakui secara seimbang, terlebih lagi KPK sedang mendapat sorotan karena tugasnya membantu kepolisian.
- Menurut Tim OC Kaligis, tindakan KPK banyak bertentangan dengan aturan, dan menindak tersangka yang belum tentu bersalah.
- KPK banyak sekali menghilangkan fakta-fakta persidangan, dan menurutnya KPK menetapkan seseorang sebagai tersangka yang tidak sesuai dengan perundang-undangan.
- Pada intinya calon pimpinan KPK yang tidak berlatar belakang “SH” bertentangan dengan pasal 29.
Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara (LPPN)
- Perwakilan LPPN mengatakan KPK harusnya independen, bukan campur aduk antara kepolisian, kejaksaan dan penyidik independen. Jika tercampur maka akan timbul kegaduhan, perwakilan LPPN memohon agar undang-undang diubah.
- Bertahun-tahun laporan LPPN belum ada tindak lanjut, seperti kasus korupsi di Kab. Benggala sebesar Rp570 Juta oleh Bupati yang kini masih menjabat. KPK mengatakan bahwa tidak cukup bukti, sementara sudah rasa bukti yang diberikan kepada KPK sudah sangat cukup.
Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi
- Perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi mengatakan siapapun calon pimpinan yang akan dipilih Komisi 3 DPR-RI ke depan, harus dilihat dari sisi great challenges ke depannya.
- Perwakilan Laskar Anti Korupsi menjelaskan bahwa masa periodenya Panitia Seleksi KPK adalah 4 tahun. Terkait dengan hal tersebut Laskar Anti Korupsi khawatir kalau panitia ini tidak transparan dan tidak akuntabel.
- Perwakilan Laskar Anti Korupsi memohon agar dikaji kembali dan meminta agar dibuka semua dokumen apakah betul penilaian secara objektif atau tidak, karena dikhawatirkan dijadikan alat kekuasaan saja.
Pihak Pengacara OC Kaligis
- Pihak pengacara OC Kaligis mengatakan bahwa banyak sekali pelanggaran-pelanggaran hukum yang berkedok Standar Operasi Prosedur (SOP) di KPK.
- Menurutnya Calon Pimpinan KPK harus berpengalaman dengan hukum minimal selama 15 tahun.
- Tersangka dan terdakwa yang memiliki hak asasi manusia harus dihargai dan diakui secara seimbang, terlebih lagi KPK sedang mendapat sorotan karena tugasnya membantu kepolisian.
- Menurut Tim OC Kaligis, tindakan KPK banyak bertentangan dengan aturan, dan menindak tersangka yang belum tentu bersalah.
- KPK banyak sekali menghilangkan fakta-fakta persidangan, dan menurutnya KPK menetapkan seseorang sebagai tersangka yang tidak sesuai dengan perundang-undangan.
- Pada intinya calon pimpinan KPK yang tidak berlatar belakang “SH” bertentangan dengan pasal 29.
Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara (LPPN)
- Perwakilan LPPN mengatakan KPK harusnya independen, bukan campur aduk antara kepolisian, kejaksaan dan penyidik independen. Jika tercampur maka akan timbul kegaduhan, perwakilan LPPN memohon agar undang-undang diubah.
- Bertahun-tahun laporan LPPN belum ada tindak lanjut, seperti kasus korupsi di Kab. Benggala sebesar Rp570 Juta oleh Bupati yang kini masih menjabat. KPK mengatakan bahwa tidak cukup bukti, sementara sudah rasa bukti yang diberikan kepada KPK sudah sangat cukup.
Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi
- Perwakilan Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi mengatakan siapapun calon pimpinan yang akan dipilih Komisi 3 DPR-RI ke depan, harus dilihat dari sisi great challenges ke depannya.
Pemantauan Rapat
Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:
Untuk membaca rangkuman rapat ini selengkapnya (respon anggota DPR dan kesimpulan rapat), mohon hubungi team kami di konten.wikidpr@gmail.com
Rangkuman Terkait
- Evaluasi Pelaksanaan APBN TA 2024 sampai dengan Oktober 2024 dan Program Kerja Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan - RDP Komisi 3 dengan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
- Lanjutan Permohonan Perlindungan Hukum — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDP) dengan Kapolda Sulawesi Tengah dan Polres Kota Palu
- Permohonan Perlindungan Hukum — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Law Firm James Tonggiroh & Partner
- Pembahasan RKA K/L Tahun 2025 - Raker Komisi 3 dengan Menteri Hukum dan HAM dan Jaksa Agung
- Pembahasan RKA K/L TA 2025 serta Usulan Program - RDP Komisi 3 dengan Sekjen Mahkamah Konstitusi, Sekjen Komisi Yudisial, dan Sekretaris Mahkamah Agung
- Laporan Keuangan Pemerintah Pusat APBN TA 2023 dan Penjelasan Hasil Pemeriksaan BPK Tahun 2023 - RDP Komisi 3 dengan Sekretaris Jenderal mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial, dan Mahkamah Agung
- Penyampaian Aspirasi terkait Sengketa Tanah — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Kuasa Hukum Djoko Pustoko Onggo dkk dan Kuasa Hukum Makawi bin Abdul Halim
- Evaluasi dan Capaian Kinerja Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Semester I Tahun Anggaran 2024, dan lain-lain — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK)
- Evaluasi dan Capaian Kinerja Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan lain-lain — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK)
- Pembahasan RKA dan RKP K/L TA 2025 - Raker Komisi 3 dengan Menteri Hukum dan HAM
- Rencana Kerja Anggaran (RKA) Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) Tahun 2025, dan lain-lain — Komisi 2 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Ketua Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan Ketua Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan)
- Realisasi Anggaran Tahun 2023 - RDP Komisi 3 dengan Kepala PPATK dan Ketua KPK
- Alokasi dan Realisasi Anggaran Polri TA 2023 dan RKA dan RKP Polri TA 2025 - Raker Komisi 3 dengan Polri
- Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Internal KPK - RDP Komisi 3 dengan Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi
- Program Kerja Utama dan Target Komnas HAM Tahun 2024 - Raker Komisi 3 dengan Ketua Komnas HAM
- Penyampaian Aspirasi atas Sengketa Lahan antara PT. Sentosa Kurnia Bahagia dengan PT. Gorby Putra Utama — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Kuasa Hukum PT. Sentosa Kurnia Bahagia
- Penjelasan Rekruitmen Calon Anggota LPSK - RDPU Komisi 3 dengan Ketua Pansel Calon Anggota LPSK
- Penjelasan Rekrutmen Calon Anggota LPSK – Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Panitia Seleksi (Pansel) LPSK
- Penjelasan Kapolda Riau terkait dengan Penanganan Permasalahan Lelang yang Melibatkan PT Tribakti Sarimas — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kapolda Riau
- Penanganan Permasalahan Lelang yang Melibatkan PT. Tri Bakti Sarimas - RDP Komisi 3 dengan Kepala Kepolisian Daerah Riau
- Mendengarkan Aspirasi Masyarakat — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Tim Kuasa Hukum PT Tri Bakti Sarimas, Gerakan Masyarakat Parung Panjang untuk Perubahan (GAMPAR), dan Komunitas Penyintas Terviktiminasi Bisnis dan HAM di lingkungan PT. Freeport Indonesia
- Pemberian Persetujuan Kewarganegaraan kepada Tom Haye, Marten Paes, dan Ragnar Oratmangoen - Raker Komisi 3 dengan AD INTERIM Kementerian Pemuda dan Olahraga dan Menteri Koordinator PMK
- Penyampaian Aspirasi — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Perwakilan Masyarakat
- Pengambilan Keputusan atas Fit and Proper Test Calon Hakim Agung dan Hakim Ad Hoc pada Mahkamah Agung Tahun 2023 - Rapat Pleno Komisi 3
- Optimalisasi Peran dan Fungsi Kementerian Hukum dan HAM Jelang Pemilihan Umum Tahun 2024 — Komisi 3 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia