Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Fit and Proper Test (FPT) Calon Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) — Komisi 6 DPR-RI Fit and Proper Test (FPT) Atas Nama Dinni Melanie, Eugenia Mardanugraha, dan Guntur Syahputra Saragih

Tanggal Rapat: 27 Mar 2018, Ditulis Tanggal: 7 Aug 2020,
Komisi/AKD: Komisi 6 , Mitra Kerja: Calon Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU)→Dinni Melanie

Pada tanggal 27 Maret 2018, Komisi 6 DPR-RI mengadakan Rapat Fit and Proper Test (FPT) Calon Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) Atas Nama Dinni Melanie, Eugenia Mardanugraha, dan Guntur Syahputra Saragih. Rapat Fit and Proper Test (FPT) ini dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi: kontan.co.id)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Calon Ketua Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) → Dinni Melanie
  • Calon KPPU bernama Dinni M mengatakan bahwa kita memerlukan pengawasan yang dilakukan secara hati-hati terhadap BUMN. Terkait dengan kartel, dasar pengamatan kami, kesulitan membasmi kartel juga persoalan yang dihadapi oleh Kemendagri juga. Permasalahan ini disebabkan oleh kesalahan data impor.
  • Laporan yang masuk ke KPPU sangat banyak, dan ada kebijakan dari komisioner saat itu untuk menangani semua kasus, tetapi peraturan itu sudah dihapus pada tahun 2010, kedepannya Dinni akan memberlakukan yang sejenis. Dalam 18 tahun Dinni sudah 15 tahun di KPPU, dan yang akan datang bagaimana visi KPPU ke depan tidak hanya mempengaruhi nasional tetapi juga internasional.
  • Menurut Dinni, KPPU sampai saat ini berkomitmen untuk membasmi kartel. Jika Dinni amati, kebijakan yang dijalankan pemerintah merupakan kebijakan yang tidak tepat salah satunya adalah terkait kuota impor. Seharusnya kebijakan kuota impor ini harus dihapuskan dan diganti dengan tarif impor.
  • Dengan pengalaman KPPU, KPPU hanya mempunyai kewenangan penyelidikan tetapi tidak dengan penyidikan. Berdasarkan pengalaman yang Dinni alami KPPU itu tidak superbody.

Calon Ketua KPPU, Eugenia Mardanugraha

  • Calon KPPU bernama Eugenia Mardanugraha menyampaikan bahwa mengenai masalah impor ini yang menjadi persoalan adalah komoditas yang masuk ke Indonesia terlalu banyak, yang akhirnya membunuh petani-petani ini dan inilah yang menjadi berbahaya menurut Eugenia.
  • UMKM itu harus ditempatkan pada posisi yang tepat. KPPU itu harus mendorong UMKM untuk menghasilkan produk-produk yang biasanya diimpor sehingga kedepannya tidak perlu impor lagi. Jawaban ini juga terkait dengan amandemen, proses undang-undang diharapkan KPPU dapat menjalankan fungsinya secara optimal.

Calon Ketua KPPU, Guntur S

  • Calon KPPU bernama Guntur mengatakan bahwa di dalam digital ekonomi posisi mitra tidak begitu kuat, walaupun Guntur tidak bisa nyebut siapa saja mitranya. Untuk sektor pangan, perlu instrumen negara contohnya Bulog, tetapi harus dengan regulasi yang sangat memadai. Yang Guntur maksud dari amanah konstitusi pancasila, namun ekonomi kita adalah berdasarkan ekonomi konstitusi. Guntur juga menambahkan kalau memang tindakan dari perusahaan-perusahaan tersebut merugikan UMKM maka akan ia tindaklanjuti.
  • Sesuai misinya yaitu kepentingan hajat orang banyak, contohnya bulog yang dapat menjadi penengah itu, tujuan kita berasaskan keefisiensian yang mengacu ke perundang-undangan yang berlaku, selain itu menurut Guntur kalau ingin menghadapi perusahaan besar tentu saja harus ada integritas dan kemauan yang besar.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan