Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Evaluasi APBN 2015 dan Isu-isu Aktual — Komisi 8 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat dengan Sekretaris Utama BNPB

Tanggal Rapat: 1 Mar 2016, Ditulis Tanggal: 6 Jul 2021,
Komisi/AKD: Komisi 8 , Mitra Kerja: Sekretaris Utama BNPB

Pada 1 Maret 2016, Komisi 8 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekretaris Utama BNPB tentang Evaluasi APBN 2015 dan Isu-isu Aktual. Rapat ini dibuka dan dipimpin oleh Sodik M dari fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) daerah pemilihan Jawa Barat 1 pada pukul 13.55 WIB. Rapat ini dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi: jawapos.com)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Sekretaris Utama BNPB
  • Sekretaris Utama BNPB akan laporkan penanggulangan bencana 2015 dan isu-isu aktual saat ini, dan Sekretaris Utama BNPB mengucapkan terima kasih atas undangan ini terkait pelaksanaan anggaran dan isu.
  • Anggaran BNPB di Desember 2015 sebesar Rp3,591 Triliun, dan belanja bantuan sosial sebesar Rp1.9 Triliun.
  • Bencana kebakaran hutan cukup banyak terjadi dan menggunakan dana cadangan anggaran.
  • Di BNPB, belanja gaji pegawai 0.03%.
  • Di bulan Maret 2015, BNPB kucurkan Rp900 Miliar untuk kebutuhan penanggulangan bencana.
  • Terdapat 4 program di BNPB yang terdiri dari struktur program, dan program penanggulangan bencana jauh lebih besar yaitu program dukungan manajemen, pengawasan akuntabilitas aparatur, dan penanggulangan bencana.
  • Adapun isu aktual saat ini adalah Undang-Undang Pemerintah Daerah yang menyebutkan bencana masuk kelompok wajib.
  • Terkait pencegahan kebakaran hutan, BNPB diminta konsep dari Presiden untuk pencegahan yang reliable.
  • BNPB juga telah sosialisasi dengan semua pejabat daerah untuk memperkuat pencegahan kebakaran hutan.
  • Bencana longsor terjadi di 15 provinsi di 2016, dan 97 kali terjadi longsor di Indonesia pada 2016. TNI dan Polri mempunyai link sendiri yang akan connect dengan BNPB.
  • BNPB telah membentuk tim monitoring dan pendampingan internal untuk penanganan darurat bencana banjir dan longsor.
  • Program khusus pencegahan longsor ini dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada.
  • Dari anggaran 2016 sebesar Rp1,168 Triliun ini, masih dibutuhkan lagi Rp922,5 Miliar.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan