Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org

JejakParlemen

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Evaluasi Program Kerja dan Anggaran tahun 2023, dan lain-lain — Komisi 10 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Pemuda dan Olahraga

Tanggal Rapat: 22 Nov 2023, Ditulis Tanggal: 2 Feb 2024,
Komisi/AKD: Komisi 10 , Mitra Kerja: Menteri Pemuda dan Olahraga

Pada 22 November 2023, Komisi 10 DPR-RI mengadakan Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Pemuda dan Olahraga membahas Evaluasi Program Kerja dan Anggaran tahun 2023, dan lain-lain. Raker dibuka dan dipimpin oleh Dede Yusuf Fraksi Demokrat dapil Jawa Barat 2 pada pukul 14.49 WIB. 

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Menteri Pemuda dan Olahraga
  • Program Prioritas Kemenpora 2020-2024
    • Perbaikan tata kelola kelembagaan, kompetensi ASN, penyederhanaan regulasi, penyesuaian birokrasi dan peningkatan kecepatan pelayanan publik
    • Pelayanan pemuda menjadi kreatif, inovatif, mandiri, dan berdaya saing serta menumbuhkan semangat kewirausahaan
    • Penguatan teknologi Pancasila dan karakter serta budaya bangsa di kalangan pemuda
    • Permasalahan dan pemasyarakatan olahraga yang menimbulkan kegemaran untuk hidup lebih sehat dan bugar di kalangan masyarakat
    • Pembinaan usia dini dan peningkatan prestasi atlet yang terencana dan berkesinambungan
  • Postur Anggaran Kemenpora TA 2023 sebesar Rp3.185.697.023.000
    • Berdasarkan Fungsi
      • Fungsi Pelayanan Rp355.537.160.000
      • Fungsi Pendidikan Rp531.305.219.000
      • Fungsi Pariwisata Rp2.298.854.644.000
    • Berdasarkan Program
      • Program Dukungan Manajemen Rp355.537.160.000
      • Program Kepemudaan Rp161.238.000.000
      • Program Keolahragaan Rp2.668.921.863.000
    • Berdasarkan Belanja
      • Belanja Pegawai Rp121.105.649.000
      • Belanja Barang Rp3.046.079.383.000
      • Belanja Modal Rp18.052.798.000
  • Realisasi Anggaran TA 2023 per 21 November 2023 : Pagu Rp3.185.697.023.000, Realisasi Rp2.562.900.926.196 (80,45%)
    • Sekretariat : Pagu Rp335.537.160.000, Realisasi Rp278.767.740.717 (83,08%)
    • Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda : Pagu Rp83.990.961.000, Realisasi Rp62.812.313.893 (74,78%)
    • Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora: Pagu Rp87.247.038.000, Realisasi Rp49.866.561.478 (57,16%)
    • Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga : Pagu Rp112.327.860.000, Realisasi Rp74.897.802.676 (66,68%)
    • Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga : Rp2.453.495.167.000, Realisasi Rp2.020.443.679.948 (82,35%)
    • Unit Pelayanan Teknis : Pagu 3.000, Realisasi Rp0 (0,00 %)
    • BLU LPDUK : Pagu Rp33.047.114.000, Realisasi Rp14.915.445.567 (45,13%)
    • 34 Satker Dispora (Dekonsentrasi) : Pagu Rp80.051.720.000, Realisasi Rp61.197.381.917 (76,50%)
  • Catatan atas Realisasi Anggaran TA 2023
    • Beberapa kegiatan khususnya di satker Deputi 1 dan Deputi 2 yang membidangi pemberdayaan dan pengembangan pemuda sampai saat ini secara rill di lapangan kegiatan sudah mencapai lebih dari 85%, namun saat ini masih proses melengkapi dokumen pertanggungjawaban.
    • Untuk Deputi 3 dan Deputi 4 yang membidangi pembudayaan dan peningkatan prestasi olahraga di bulan November dan Desember 2023 akan segera menyusun dokumen pencairan dana untuk event tingkat nasional dan internasional (termasuk di dalamnya optimalisasi dan co-sharing anggaran pemenuhan bonus kontingen Indonesia yang memperoleh medali di event internasional.
    • Secara proyeksi realisasi anggaran Kemenpora sampai dengan Desember 2023 akan mencapai minimal 95%.
  • Strategi Peningkatan Percepatan Penyerapan Anggaran Kemenpora 2023
    • Mendorong tim keuangan di seluruh satker lingkup Kemenpora untuk segera menyelesaikan pertanggungjawaban kegiatan secara baik dan benar sesuai dengan regulasi yang berlaku.
    • Mendorong cabor untuk segera mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran bantuan tahap pertama (70%) sehingga bisa diajukan pencairan anggaran tahap kedua (30%).
    • Proses percepatan realisasi bantuan kemitraan kepada semua stakeholder terkait yang telah dinyatakan oleh masing-masing PPK lolos administrasi.
    • Melakukan perhitungan dan analisa kesesuaian penyerapan anggaran dengan capaian kinerja yang terukur.
  • Capaian Bidang Kepemudaan Tahun 2023
    • Pelaksanaan Koordinasi Strategi Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan yang melibatkan 27 Kementerian/Lembaga dan pemerintah provinsi serta pemerintah kabupaten/kota di Indonesia
    • Penyelenggaraan rangkaian kegiatan Hari Sumpah Pemuda ke 95 di beberapa daerah dan kegiatan puncaknya pada tanggal 28 Oktober 2023 di Monas, Jakarta yang dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai pihak dan memperoleh rekor MURI yaitu Pertunjukan Video Mapping 4 Sisi Pertama.
    • Pelaksanaan Festival Pemuda Indonesia 2023 yang diikuti oleh 45 PKP dan ratusan peserta lainnya pada tanggal 10-15 Oktober 2023 di Kemenpora dan Pertukaran Pemuda Antar Negara Tahun 2023 dengan Australia dengan peserta 21 orang.
    • Salah satu program andalan yaitu Nongkrong di Kemenpora dalam rangkaian Pesta Prestasi yang diikuti oleh beberapa bintang tamu dan dihadiri oleh ratusan orang.
    • Pelaksanaan Program Digitalpreneur yang bekerjasama dengan beberapa kampus, Pelaksanaan Kreativisia di Solo tanggal 25-27 September 2023.
    • Rapat Koordinasi Nasional 2023 pada tanggal 8 September 2023 di velodrome yang melibatkan banyak pihak dan stakeholders.
    • Wiramuda berprestasi dan penggerak wiramuda berprestasi tingkat nasional 2023 yang bertujuan memperkuat jaringan bisnis yang ada agar lebih berkembang yang diselenggarakan 22-25 Oktober 2023 dengan peserta 300 orang dan dipilih 3 terbaik.
    • Pelaksanaan Internasional Organization Islamic Cooperation Culture Activity (OIC-CA) 2023 yang telah dilaksanakan 7-14 Juli di DKI Jakarta dan Kalimantan Timur. Event ini diikuti oleh 56 delegasi negara Organisasi Kerjasama Islam (OKI).
    • Indeks Pembangunan Pemuda Tahun 2022 (dipublikasikan pada 2023) mencapai 55,33.
    • Program Olah Rasa yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman kesehatan mental. Melalui program ini, utamanya adalah mendorong setiap individu menjaga kesehatan mental dengan melakukan Olah Rasa.
    • Pemanfaatan mekanisme dan sistem digital melalui kawal PORA dan whistle blowing sistem guna melakukan pemantauan implementasi program Kemenpora oleh masyarakat dan pegawai internal Kemenpora sendiri.
  • Capaian Bidang Keolahragaan Tahun 2023
    • Penyelenggaraan Hari Olahraga Nasional XL tanggal 9 September 2023 di Velodrome, Jakarta yang dihadiri oleh daerah, komunitas, cabor, KL, dan stakeholder lainnya. Selain itu, ada pelaksanaan Liga Antar Kampung di puluhan kabupaten/kota.
    • Pelaksanaan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) ke VII di Jawa Barat dan diikuti oleh 20.000 peserta dari 34 provinsi.
    • Pelaksanaan Pekan Olahraga Tradisional Tingkat Nasional (POTRADNAS) Ke-9 Tahun 2023, di Open Space Gallery Linggarjati, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat yang diikuti oleh ratusan anak muda dari seluruh Indonesia.
    • Pelaksanaan multi event tingkat internasional seperti SEA Games dan Asean Para Games di Cambodia, Asian Games dan Asian Para Games di China.
    • Pelaksanaan single event FIBA World Cup 2023 dan FIFA U-17 World Cup yang mana Indonesia menjadi tuan rumah.
  • Multi Event Tahun 2023
    • SEA Games Cambodia 2023 (Peringkat 3)
      • 87 Emas
      • 80 Perak
      • 109 Perunggu
    • Asian Games Hangzhou 2023 (Peringkat 13)
      • 7 Emas
      • 11 Perak
      • 18 Perunggu
    • ASEAN Para Games Cambodia 2023 (Peringkat 1/Juara Umum)
      • 158 Emas
      • 148 Perak
      • 95 Perunggu
    • Asian Para Games Hangzhou 2023 (Peringkat 6)
      • 29 Emas
      • 30 Perak
      • 3136 Perunggu
  • Rekapitulasi Pagu Alokasi Kemenpora TA 2024 sebesar Rp2.022.459.045.000
    • Berdasarkan Fungsi
      • Fungsi Pelayanan Rp370.437.585.000
      • Fungsi Pendidikan Rp485.289.563.000
      • Fungsi Pariwisata Rp1.166.731.897.000
    • Berdasarkan Program
      • Program Dukungan Manajemen Rp370.437.585.000
      • Program Kepemudaan Rp161.238.000.000
      • Program Keolahragaan Rp1.490.783.460.000
    • Berdasarkan Belanja
      • Belanja Pegawai Rp129.977.758.000
      • Belanja Modal Rp19.027.885.000
      • Belanja Barang Rp1.873.453.402.000
  • Rekapitulasi Pagu Alokasi Kemenpora TA 2024
    • Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Rp88.990.962.000
    • Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Rp82.247.038.000
    • Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Rp122.626.232.000
    • Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Rp1.352.157.228.000
    • Sekretariat Rp350.437.585.000
    • LPDUK Rp26.000.000.000
  • Informasi Umum FIBA World Cup 2023
    • FIBA World Cup 2023 terbagi dalam 2 (dua) fase :
      • Fase Group (Group Phase) yang merupakan babak penyisihan. Pada fase ini, total jumlah pertandingan yang dilaksanakan adalah 20 pertandingan.
      • Fase Final dimana 2 (dua) tim terbaik dari setiap group pada babak penyisihan bertanding untuk memperebutkan trofi juara. Indonesia sebagai tuan rumah melaksanakan Fase Group dengan 2 Group yang masing-masing terdiri dari 4 tim yang bertanding.
    • Diikuti oleh 32 negara peserta berdasarkan hasil kualifikasi FIBA World Cup Qualifiers yang dilaksanakan di 5 benua.
    • Waktu Pertandingan
      • Waktu pertandingan di Indonesia berlangsung selama 10 hari dengan jumlah 20 pertandingan dari 25 Agustus - 3 September 2023.
    • Indonesia menjadi tuan rumah pertandingan grup G dan grup H dengan jumlah 8 negara.
    • Dalam pertandingan FIBA World Cup 2023 di Indonesia Arena Jakarta Indonesia melibatkan banyak pihak yaitu sebagai berikut :
      • 235 peserta digital
      • 162 delegasi FIBA
      • 120 workforce
  • Dampak penyelenggaraan FIBA World Cup 2023
    • Indonesia sukses menyelenggarakan FIBA World Cup 2023. Banyak pujian dan acungan jempol diberikan kepada Indonesia karena berhasil menyelenggarakan kejuaraan dunia yang diikuti banyak pemain profesional (NBA).
    • FIBA World Cup 2023 memberi nuansa baru dalam penerimaan negara, yaitu Sport Tourism. Selang bulan Agustus 2023, pada saat penyelenggaraan kejuaraan dunia ini, tercatat jumlah wisatawan manca negara mencapai 1,13 juta atau meningkat 68,92% dibandingkan bulan Agustus tahun 2022.
  • Kondisi Awal Asian Games 2018
    • 40 Sports (61 sports discipline) 482 Number of Events
    • Indonesia kehilangan 19 Potensi Emas karena :
      • Sebanyak 17 Potensi Emas karena tidak dipertandingkan 3 Cabor Asian Games XVIII/2018 Jakarta-Palembang, Indonesia; 1)Pencak Silat (14); 2) Paragliding (2); 3)Jetski (1).
      • Kehilangan 2 Potensi Emas karena tidak dipertandingkan Nomor Pertandingan Cycling- MTB.
  • Data Peserta 19 Asian Games 2023 Hangzhou China
    • Indonesia berada pada rangking ke-10 dari jumlah atlet yang dikirimkan berpartisipasi pada 19 Asian Games 2022 Hangzhou China. Thailand menjadi negara dengan atlet terbanyak 934. Negara ASEAN lainnya Singapura di rank 9, Filipina rank 13, Vietnam rank 14 dan Malaysia rank 15.
  • Profil Kontingen Indonesia Asian Games 2023 Hangzhou China
    • 413 Atlet (44,55% usia <=23 tahun)
    • 94 (22,76% Atlet Meraih)
    • Medali 135 Official
    • Cabang Olahraga 31
    • Tim Headquarter
    • 30 Cabang Olahraga
    • 41 Sub Cabang Olahraga
    • Tidak Partisipasi 10 Cabor/21 Sub Cabor
  • Perolehan Medali 19 Asian Games 2023 Hangzhou China
    • Indonesia menduduki ranking ke 13, jika dilihat dari negara Asean maka Indonesia berada pada ranking ke 2 setelah Thailand yang menduduki ranking ke 8. Jika dilihat dari total perubahan medali Indonesia berada pada ranking ke 12.
  • Government Guarantee FIFA U-17 World Cup 2023
    • Kementerian Hukum dan HAM RI
    • Kementerian Ketenagakerjaan
    • Kementerian Keuangan
    • Kepolisian RI
    • Kementerian Komunikasi dan Informatika
  • Persiapan PON Aceh-Sumut 2024
    • Pelaksanaan penyelenggaraan PON sesuai dengan keputusan Ratas tanggal 25 Januari 2020 diusulkan untuk diselenggarakan pada tanggal 9-21 September 2024 dengan usulan upacara pembukaan dilakukan pada tanggal 8 September 2024 bertepatan dengan perayaan Hari Olahraga Nasional.
    • Berdasarkan SK KONI Nomor 117 Tahun 2022, total sebanyak 65 Cabor, 87 disiplin Cabor dan 1045 nomor pertandingan yang akan dipertandingkan.
    • Sebanyak 32 cabor di Aceh di 10 kota/kabupaten dan 33 Cabor di Sumatera Utara di 9 kota/kabupaten, dengan melibatkan 14.049 atlet dan 7.025 official yang akan berpartisipasi. Dimana disiplin cabor Sepakbola Putra dan disiplin cabor Berkuda - Pacuan dipertandingkan di Aceh serta disiplin cabor Sepakbola Putri dan disiplin cabor Berkuda - Equestrian dipertandingkan di Sumut.
    • Total Provinsi yang akan ikut serta dalam PON XIX adalah 38 provinsi, dengan mengikutkan 4 Provinsi baru dari Papua, yakni Papua Pegunungan, Papua Tengah, Papua Selatan dan Papua Barat Daya.
  • Kondisi Terkini Persiapan PON XXI Tahun 2024
    • Kebutuhan akan akomodasi dapat dipetakan pada bulan Maret 2024 dimana seluruh hasil babak kualifikasi dan technical delegate selesai diselenggarakan.
    • Pendaftaran peserta PON XXI akan dimulai pada Bulan Januari 2024, dimana pendaftaran didasari dari hasil Babak Kualifikasi seluruh cabor.
    • Belum terlaksananya visitasi technical delegate sebagai representasi PB/PP Induk Cabang Olahraga untuk melakukan verifikasi terhadap persiapan di semua cabang olahraga (venue, peralatan dan perlengkapan dan overlay).
    • KONI telah melakukan pendampingan serta monev terhadap pelaksanaan Babak Kualifikasi cabang olahraga menuju PON XXI/2024, yang telah dilaksanakan dari bulan Januari 2023 dan akan berakhir di bulan November 2023.
  • Alokasi Anggaran PON dan PEPARNAS Tahun 2024 dari DIPA Kementerian Pemuda dan Olahraga TA 2024
    • Dukungan kegiatan tahun 2024 untuk PON
      • Panwasrah (Panitia Pengawas dan Pengarah)
      • Perangkat Pertandingan (TD, Inspektur/Pengawas Pertandingan, Dewan Hakim, Wasit, Juri, Petugas Lapangan)
      • Tim Keabsahan
    • Dukungan kegiatan tahun 2024 untuk Peparnas
      • Panitia Klasifikasi Kecacatan
      • Perangkat Pertandingan (TD, Inspektur/Pengawas Pertandingan, Dewan Hakim, Wasit, Juri, Petugas Lapangan)
      • Tim Keabsahan
    • Total Anggaran Rp300.000.000.000
    • Usulan Tambahan Anggaran untuk peralatan pertandingan sebesar Rp739.871.140.199 sudah diajukan ke Menteri Keuangan, namun belum disetujui pada Pagu Alokasi (Definitif) TA 2024.
  • Saran Tindak
    • Mendesak PB PON XXI segera menyelesaikan Rencana Induk penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumatera Utara Tahun 2024, sehingga dapat dipetakan mengenai prasarana dan sarana, serta bidang-bidang lainnya didalam PB PON XXI.
    • KONI Pusat bersama dengan PB PON XXI segera menyusun rencana bimbingan teknis SDM penyelenggara PON di 16 bidang yang akan terlibat penuh di PON XXI.
    • Dukungan dari K/L terkait untuk mensukseskan penyelenggaraan PON XXI/2024.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan