Ketua Umum Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (FGHNLPSI):

• Ketua Umum FGHNLPSI mengatakan atas nama pribadi dan teman-teman P1 seluruh Indonesia mengucapkan terima kasih banyak, Ketua Umum FGHNLPSI apresiasi setinggi-setingginya untuk Komisi 10 DPR-RI karena selama ini sudah memperjuangkan FGHNLPSI dari 2021 mungkin ini bisa dikatakan tahun keempat datang ke ruangan ini. Izin semoga tidak bosan, karena memang masih ada PR 12.000 lagi.
• Ketua Umum FGHNLPSI berharap bukan sampai di sini karena masih ada 12.200 yang masih belum terakomodir. Banyak faktor, makanya kami tidak terlalu euforia untuk menyambut kebahagiaan ini. Jujur kalau Ketua Umum FGHNLPSI pribadi belum sempurna 100% kebahagiaannya, karena memang masih ada teman-teman yang bersedih gitu. Jadi teman-teman masih Ketua Umum FGHNLPSI tahan dan lebih baik kita mengucapkan syukur sambil mengawal teman-teman.
• FGHNLPSI awalnya ini dari 2021 masih menyisakan 293.000 eh 193.954 dan alhamdulillah setiap tahun berkurang-berkurang teman-teman, karena memang tidak bisa dipungkiri Pemda mengusulkan sangat sedikit dan bahkan ada Pemda yang tidak mengusulkan sama sekali.
• Jadi FGHNLPSI masuk di 193.954 di tahun 2021 dan FGHNLPSI menyuarakan ini ke DPR RI Komisi 10 dan Komisi 2 bahwa, pada tahun 2021 itu ada tahap 3, FGHNLPSI menolak tahap 3 dan Anggota Dewan Komisi 10 bisa mengawal akhirnya FGHNLPSI tidak ikut tes lagi dan FGHNLPSI diberikan label P1, sampai sekarang FGHNLPSI tidak ikut tes lagi, hanya menunggu formasi.
• Betul tadi menurut Pak Wakil Ketua bahwa, Presiden sudah membuat pernyataan tahun ini akan membuka 2,3 juta formasi, di mana formasi pusatnya ada 429.183. Saya tidak akan bahas formasi pusat Pak karena kita ada di daerah. Formasi daerahnya ini luar biasa, ada 1.800.000-an , gurunya 419.146, ini saya dapat infonya dari media.

Perwakilan Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Jawa Timur:

• Sampai hari ini akhirnya Jawa Timur sudah selesai, yang SMK-SMA tuntas, sudah ter-cover semuanya, masya Allah, 5.885 tuntas untuk SMA-SMK.
• Yang kedua Dikdas SD-SMP di Jawa Timur sejumlah 7.744 sisa 1.024 saja, yaitu Situbondo, Lumajang, Bondowoso, Jember, Tulungagung saja. Mohon dikawal Bapak, sudah sebenarnya saya sudah tidak ada kepingin apa ya membantu beliau, ternyata beliau masih Japri, Bu Anisa minta bantuannya. Sampai saya hari ini nuhun sewu karena saya pakai niqab, hari ini saya pakai masker, saya takut berita ini ke mana-mana kemudian Bu Anisa sudah ada di ASN kok masih begini. Itu saya takut sekali Bapak karena memang nggak ada yang lindungi, biasanya koar-koar Pak Fikri, biasanya demo di depan Pak Dede Yusuf saya paling atas.
• Terus saya mengharapkan Bapak yang Jawa Timur, tinggal ini SituBondo, Lumajang, Bondowoson, Jember, Tulung Agung. Terus nuhun sewu tolong dibersihkan dengan yang ini praktik uang-uang ini, itu masih ada Bapak nuhun sewu sangat saya nggak bisa membuktikan, tapi memang ada di bawah tolong dikawal benar-benar ini, kasihan teman-temannya di sana itu.

Perwakilan Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Belum Penempatan Serang:

• Saya ingin menyampaikan beberapa hal pengalaman, saya perwakilan dari 22 orang guru mapel bahasa Inggris di Kabupaten Serang yang tertinggal, yang belum mendapatkan penempatan.
• Kami mengharapkan tahun ini kami mendapatkan penempatan walaupun mungkin dari segi formasi kan kita tidak mendapatkan, akan tetapi kita itu ingin ditempatkan terlebih dahulu. Karena sebelum ada pengumuman tentang penempatan, kami kan sudah dipanggil Pak dari dindik Kabupaten Serang bahwa, memang kami akan ditempatkan di sekolah SD dengan alasan bahwa formasi di SMP itu untuk guru mata pelajaran bahasa Inggris sudah habis formasinya, maka kami dijanjikan untuk ditempatkan di SD sebagai guru kelas.
• Pada saat kami dikumpulkan kami menyanggupi, baiklah kami menerima untuk ditempatkan di mana pun, baik di SD sebagai guru kelas, yang penting bagi kami yang sudah mendapatkan sertifikasi tetap, sertifikasi tetap cair dan dindik pun menjajikan itu, karena memang katanya guru bahasa Inggris itu kan sudah linearitas ke SD.
• Saat ini FGHNLPSI itu sebenarnya menunggu janji dari dindik, karena saat itu waktu FGHNLPSI dikumpulkan itu kalau tidak salah di bulan Agustus di tahun 2023. Kami saat itu dijanjikan akan ditempatkannya di, bukan Agustus bulan September kalau tidak salah. Kami dijanjikannya akan ditempatkan di awal September saat itu, akan tetapi sampai detik ini bahkan kami sudah di apa sih sudah dibuatkan WA grup gitu dengan apa namanya? Dengan orang-orang terkait tertentu di dindik tersebut, akan tetapi setiap kami komen menanyakan bagaimana Pak kelanjutan kabar kami yang akan ditempatkan di awal bulan September waktu itu. Akan tetapi apa namanya WA grup itu di-silent, FGHNLPSI tidak bisa komen-komen lagi di situ. Jadi di situ kami masih beritikad baik, mudah-mudahan instansi terkait masih memandang kami begitu.
• Dari situ FGHNLPSI masih tetap menunggu alasannya sampai ada apa namanya, pengangkatan PPPK yang tahun ini yang dapat penempatan, bahkan sekarang sampai teman-teman yang sudah dapat penempatan sudah mengisi DRH, kami menanyakan kembali janji dari dindik, akan tetapi sampai sekarang kami masih abu-abu. Jadi FGHNLPSI mengharapkan kami ingin ditempatkan tahun ini, walaupun mungkin belum ada formasi gitu.
• Karena ada teman kami yang dari SMP bahkan Bapaknya juga ada Pak saat ini, dari SMP Ibadurrahman kalau tidak salah, beliau itu di saat ikut PPPK, beliau itu resign dari sekolah. Jadi ya kalau sudah resign dari sekolah tentu saja penghasilan tidak ada Pak, kemudian sertifikasi juga tidak cair. Jadi dapat saya bayangkan bagaimana susahnya beliau, dapat penghasilan dari mana, sedangkan punya anak punya istri begitu, Pak. Kalau saya mungkin masih ada suami, yang bisa inilah menanggulangi kebutuhan keluarga, tapi kalau Bapak ini kan laki-laki.
• Jadi harapan FGHNLPSI ingin ditempatkan tahun ini mudah-mudahan Bapak Dede dan Bapak Fajri bisa mengawal, tolong sampaikan kepada instansi-instansi terkait agar FGHNLPSI di tempatkan tahun ini. Mungkin cukup itu saja.

Perwakilan Forum Guru Honorer Negeri Lulus Passing Grade Belum Penempatan Provinsi Banten:

• Miris sekali di Provinsi Banten itu yang notabenenya kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Banten itu sudah tuntas Pak, yang tadi ada di sisa tinggal ada beberapa aja. Sedangkan di Provinsi Banten itu sisanya masih sangat banyak 1.823 orang P1 yang belum terangkat, karena memang kuota yang dibuka dari provinsi Banten setiap tahun itu 500, 500. 2000, tahun 2023 kemarin kita ke BKD konfirmasi menanyakan berapa yang mau formasi dibuka, di sana sangat-sangat sulit Pak kita mau sowan, mau silaturahmi saja sulit. Tahun ini aja kita sudah mengirimkan beberapa surat tapi alhamdulillahtidak ada respon beberapa daerah.
• alasan yang waktu pertama kita disambut di sana alasannya hanya satu Pak anggaran, tidak ada anggaran, katanya tidak ada anggaran untuk membayar sejumlah PPPK di Provinsi Banten dengan tukinnya. Iya, dengan tukinnya. Waktu itu FGHNLPSI P1 di Provinsi Banten membuat kesepakatan tidak apa-apa kita diangkat tanpa tukin, yang penting kita punya status aja dulu. Karena memang berjalan di tahun sekarang ini politiknya apa udah beda lagi kita risih banget, khawatirnya tahun ini kita tidak diangkut bagaimana.
• Perwakilan FGHNLPSI sendiri tidak jadi masalah tanpa tukin, karena memang Perwakilan FGHNLPSI di swasta swasta itu sekolah yang tidak semua tinggi, gaji Perwakilan 250.000 per bulan. Ketika dari pemerintah sudah ada gajinya yang sekitar 3 juta sekian, saya sangat mengantusias walaupun tanpa tukin tapi Provinsi Banten tidak mau sepertinya tidak mau menuntaskan itu. Nah yang jadi masalah itu di tahun yang sekarang itu jadi kita khawatir, khawatir kita tidak terangkut lagi di tahun 2024 ini dengan formasi yang sekarang ini kita mendekati tapi masih belum ada informasi dari pihak BKD.
• kalau menurut saya Provinsi Banten yang menurutnya anggaran kalau jadi alasan anggaran itu yang kabupaten/kota di provinsi Banten tuntas anggarannya yang mungkin di bawah dari APBD Provinsi Banten. Menurut saya sih bukan anggaran, tapi entahlah. Jadi yang jadi korban buat kami satu sisa kami ini gitu.
• Kami dari-dari P1 provinsi Banten memohon dan meminta bantuannya kepada Bapak untuk menuntaskan kami, ya umumnya untuk P1 di seluruh Indonesia yang sisanya 12.000 tadi. Sayang sekali Bapak Dewan dari perwakilan Provinsi Banten tadi tidak ada, kalau ada kita juga ingin.