Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Fit and Proper Test (FPT) Calon Deputi Bank Indonesia — Komisi 11 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Calon Deputi Bank Indonesia atas nama Rosmaya Hadi

Tanggal Rapat: 1 Dec 2016, Ditulis Tanggal: 1 Feb 2021,
Komisi/AKD: Komisi 11 , Mitra Kerja: Rosmaya Hadi, Calon Deputi Bank Indonesia

Pada 1 Desember 2016, Komisi 11 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Calon Deputi Bank Indonesia atas nama Rosmaya Hadi mengenai Fit and Proper Test (FPT) Calon Deputi Bank Indonesia. RDPU ini dibuka dan dipimpin oleh Melchias Marcus Mekeng dari Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) dapil Nusa Tenggara Timur 1 pada pukul 16.40 WIB. (ilustrasi: wartaekonomi.co.id)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Rosmaya Hadi, Calon Deputi Bank Indonesia
  • Visi dan Misi yang dicanangkan oleh Rosmaya sejalan dengan Visi dan Misi dari Bank Indonesia (BI). BI memiliki 3 (tiga) pilar penting yaitu menetapkan kebijakan moneter, mengatur sistem keuangan, dan sistem pembayaran. 
  • Dasar dari kebijakan yang akan diambil nantinya akan mengacu pada NATA LARAS yang merupakan nilai dasar dari kepentingan nasional, pemerataan berkeadilan, tata kelola yang baik dan berkelanjutan, kearifan lokal, serta sinergi internal dan eksternal Bank Indonesia.
  • Untuk mewujudkan visinya, Rosmaya memfokuskan pada aksi pengendalian inflasi, pembangunan daerah terluar, dan peningkatan perekonomian syariah. Saat ini, ekonomi global belum solid dan masih berdampak pada pasar keuangan global.
  • Indonesia memiliki potensi untuk ekonomi pembangunan. Perekonomian Indonesia didukung oleh Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang kuat.
  • Produktivitas UMKM di Indonesia tergolong kuat dengan gross yang naik dan termasuk dalam 10 (sepuluh) besar terbaik dari segi stabilitas.
  • Indonesia sedang berjalan pada perekonomian yang berkualitas. 
  • Indonesia berkompetisi juga dengan sistem pembayaran, sehingga dapat bekerja sama dengan menggunakan e-commerce dan dengan menggunakan e-commerce akan membuat perekonomian menjadi lebih efisien. Untuk rekomendasi kesenjangan, perlu komitmen bersama dengan pemerintah dan juga Perguruan Tinggi (PT).
  • Rosmaya akan melakukan pembangunan di daerah terluar dan termiskin sesuai dengan Nawa Cita Presiden Jokowi, antara lain meningkatkan sinergi antara BI dengan Pemerintah Daerah (Pemda).
  • Konektivitas antar pulau diperlukan karena BI berkaitan dengan pendistribusian uang, peningkatan sumber daya lokal juga perlu, bahkan peningkatan usaha kecil dan usaha besar juga diperlukan. 
  • Rosmaya juga akan melakukan perluasan keuangan syariah. Khusus untuk syariah, Rosmaya akan mendorong peningkatan UMKM di daerah.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan