Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Koordinasi Anggaran dan Kebutuhan CPNS Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu (THL-TB) Penyuluh - RDP Komisi 4 dengan Kepala P2SDM Kementerian Lingkungan Hidup, Deputi Bidang SDM Kementerian PAN-RB, Kepala SDM Kementerian Pertanian, dan Badan Kepegawaian Negara (BKN)

Tanggal Rapat: 2 Jul 2015, Ditulis Tanggal: 1 Nov 2021,
Komisi/AKD: Komisi 4 , Mitra Kerja: Kepala P2SDM Kementerian Lingkungan Hidup

Pada 2 Juli 2015, Komisi 4 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala P2SDM Kementerian Lingkungan Hidup, Deputi Bidang SDM Kementerian PAN-RB, Kepala SDM Kementerian Pertanian, dan Badan Kepegawaian Negara (BKN) tentang koordinasi anggaran dan kebutuhan CPNS Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu (THL-TB) Penyuluh. Rapat dipimpin dan dibuka oleh Firman Soebagyo dari Fraksi Golkar dapil Jawa Tengah 3 pada pukul 10.00 WIB. (Ilustrasi: Pemprov Jawa Tengah)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Kepala SDM Kementerian Pertanian
  • Yang Kementan harapkan formasi sistematis untuk tenaga harian lapangan (THL), khususnya penyuluh pertanian.
  • Jika THL PP mengikuti seleksi umum calon pegawai pasti mereka akan tersingkirkan.

Deputi Bidang SDM Kementerian PAN-RB
  • 97 kabupaten/kota yang mengusulkan penyuluh tidak tetap setelah diteliti hampir 70% dana yang ada sudah digunakan untuk belanja pegawai.
  • Rencana Pengangkatan Pegawai (RPP) P3K termasuk PP yang masih harus diharmonisasikan pada pemerintahan ini.
  • Pengajuan PPPK harus rinci kebutuhan formasi harus sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan formasi.
  • P3K sebenarnya tidak ada bedanya dengan PNS. Yang membedakan hanya dana pensiunnya.

Badan Kepegawaian Negara (BKN)
  • Yang mengangkat P3K, bila di daerah itu bupati. Bila di pusat tentunya pihak kementerian atau terkait.
  • Penyuluh perikanan dan kehutanan seluruhnya sudah berada dalam wewenang pemerintah pusat.

Kepala P2SDM Kementerian Lingkungan Hidup
  • Luas kawasan hutan 120,98jt/Ha membutuhkan 120.981 orang penyuluh dan 24.3 juta lahan kritis membutuhkan 24.300 orang penyuluh hutan.
  • Dari 8.708 penyuluh yang telah mengikuti sertifikasi sebanyak 1.558 orang.
  • Penyuluh PNS yang diperkirakan purna tahun 2015-2017 sebanyak 704 orang.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan