Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Progress Lifting Migas Pertamina Tahun 2024 dan Target Tahun 2025 - RDP Komisi 7 dengan Dirut Pertamina

Ditulis Tanggal: 19 Jul 2024,
Komisi/AKD: Komisi 7 , Mitra Kerja: Dirut Pertamina

Pada 28 Mei 2024, Komisi 7 DPR-RI melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dirut Pertamina tentang progress Lifting Migas Pertamina tahun 2024 dan target tahun 2025. Rapat dipimpin dan dibuka oleh Eddy Soeparno dari Fraksi PAN dapil Jawa Barat 3 pada pukul 14.09 WIB. (Ilustrasi: PT Kilang Pertamina Internasional)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Dirut Pertamina
  • Produksi nasional cenderung menurun, walaupun demikian kontribusi hulu Pertamina meningkat.
  • Kontribusi tahun 2023:
    • Oil; 69% nasional
    • Gas; 34% nasional
  • Pertumbuhan produksi Pertamina secara overall tumbuh baik di angka 7%;
    • Domestik tumbuh 6%
    • Internasional tumbuh 12%
  • 5 aset didapatkan sejak 2019-2023; Rokan, Masela, East Natuna, Bunga, Peri Mahakam, Tambahan P1 West Qurna dan extension MLN Algeria.
  • Parameter untuk kinerja cadangan migas Pertamina dalam kondisi baik, yaitu R-to-P = 7+ tahun, dan RRR = >100%.
  • Capaian cadangan migas Pertamina juga terlihat pada perolehan 2P + 2C yang juga menunjukan pertumbuhan baik, sebesar 8%.
  • Pertumbuhan cadangan migas dari kegiatan pengembangan dan eksplorasi salah satunya didukung oleh jumlah sumur pemboran yang meningkat setiap tahun.
  • Pertamina hulu berkomitmen untuk menjaga ketahanan energi nasional melalui:
    • Peningkatan produksi dan lifting minyak dan gas domestik
    • Peningkatan cadangan migas, baik proven dan contingent reserves
    • Mendorong aspek sustainability dengan dekarbonisasi melalui CCS/CCUS
  • Capaian tahun 2023:
    • Peningkatan kegiatan operasi:
      • Pemboran 799 sumur (+16% vs 2022)
      • Kerja ulang 835 pekerjaan (+31% vs 2022)
      • Perawatan sumur 32.589 pekerjaan (+11% vs 2022)
    • Unlock Potensi Migas:
      • Kegiatan eksplorasi di 3 Big Flash
      • 3 Big Flash meliputi NSO R-2, East Pondok Aren-001, dan East Akasia Cinta-001, serta Tajak MNK Gulama
    • Program Investasi Strategis:
      • Place in Services (PIS) Jambaran Tiung Biru (max sales gas kap. 192 MMSCFD)
      • Akuisisi Participating Interest Blok Masela, Blok East Natuna, WK Bunga, WK Peri Mahakam
      • Persetujuan POD CEOR Minas area A dan Streamflood Rantaubals
    • Aspek Sustainability:
      • Pilot Huff dan Puff CCUS Jatibarang dan Sukowati
      • Identifikasi 7,3 Gigatan CCS Storage Capacity
      • Implementasi PLTS Skala Besar 25 MWp
      • Capaian subholding Upstream; Raihan ESG Rating 21,5 dan 12 Proper Emas
  • Multiplier Effect:
    • Penerimaan negara dari Pertamina Hulu dari pajak ~3 Miliar USD dan PNBP ~4,2 Miliar USD
    • Participating Interest WK Rokan kepada BUMD sebesar 3,5 Triliun Rupiah
  • Lifting Migas Domestik Pertamina (Target tahun 2024 dan Proyeksi tahun 2025):
    • Strategi:
      • Maintain Baseline; Menjaga integritas dan keandalan fasilitas produksi dan sumuran, disertai optimisasi produksi
      • Production Growth; Peningkatan kegiatan pemboran, kerja ulang, well intervention
      • Reserves & Resource Growth; Percepatan resources to reserves
    • Enabler:
      • Pembebasan lahan; Akselerasi proses administrasi ganti rugi pembebasan lahan dan pemanfaatan kawasan hutan
      • Perizinan lingkungan; Akselerasi proses perizinan lingkungan seperti AMDAL dan izin pendukung kegiatan pemboran
      • Peningkatan kapasitas nasional; Ketersediaan material pendukung dalam negeri dalam mendukung intensitas program pemboran yang masif

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan