Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Evaluasi Kinerja Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 dan Perkembangan Vaksin di Indonesia - RDP Komisi 7 dengan Kepala Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19, Kepala BPPT, Kepala LIPI dan Direktur LBM Eijkman

Tanggal Rapat: 1 Jul 2020, Ditulis Tanggal: 2 Jul 2020,
Komisi/AKD: Komisi 7 , Mitra Kerja: Lembaga Biologi Molekular Eijkman

Pada 1 Juli 2020, Komisi 7 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19, Kepala BPPT, Kepala LIPI dan Direktur LBM Eijkman tentang evaluasi kinerja Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 dan perkembangan vaksin di Indonesia. Rapat dipimpin dan dibuka oleh Ramson dari Fraksi Gerindra dapil Jawa Tengah 10 pada pukul 10:30 WIB. (Ilustrasi: Kompas TV)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Kepala Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19
  • Program Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19:
    • Pencegahan
      • Tanaman obat (Empon-empon, Jambu Biji dan Kulit Jeruk)
      • Vaksin
      • Suplemen
      • Alat Pelindung Diri (APD): Face Shield, Powerd Air Puriflying Respirator, Hasmat dengan nanosilver atau bahan khusus
      • Handsanitizer, Disinfectant, Mobile Hand Washer, Chamber Ozon dll
      • Public Education
    • Skrining dan Diagnosis
      • Rapid Test (Early and Late Detection) berbasis anti bodi dan antigen
      • Test Kit RT-PCR
      • Mobile Laboratory BSL2
    • Alat Kesehatan dan Pendukung
      • Ventilator, softaware data movement, peta geospasial, robot pemberian obat
    • Terapi
      • Multicenter Clinical Trial (Avigan, Chioroquine Phospate, Pil Kina, Tamiflu, Ivemercitin, Convalescence Plasma (serum dari pasien yang sembuh) dan Produksi Serum yang mengandung antibodi
  • Dukungan LBM Eijkman:
    • Eijkman sudah sejak lama memiliki kemampuan untuk melakukan penelitian dan tes pemeriksaan virus, seperti H5N1, SARS, Corona tertentu termasuk test Covid-19
    • Sekarang sudah ditunjuk sebagai laboratorium untuk melakukan pemeriksaan diagnostik Covid-19 berbasis PCR membantu Kemenkes
    • Beban pekerjaan pemeriksaan ini luar biasa padat. Di Eijkman bekerja dalam 2 kelompok secara paralel:
      • Satu kelompok per hari terdiri dari 2-3 batch dimana per batch (@5 jam) menyelesaikan sekitar 45 spesimen, sehingga sehari dengan total sebanyak 180-270 spesimen
      • Oleh karena itu, mulai mendatangkan alat Lab PCR dan robot, target kapasitas pemeriksaan bisa sampaib1000 per hari
    • Ristek/BRIN terus berkomitmen memperkuat dan memfasilitasi Eijkman
    • Selain pemeriksaan, Eijkman dapat mengembangkan vaksin Covid-19 bersama dengan lembaga lain di bawah koordinasi Ristek/BRIN
  • Test Kit PCR sudah mampu diproduksi oleh Biofarma dan dengan harga yang lebih murah meskipun bahan bakunya masih impor. Ke depan, akan berusaha untuk memproduksi bahan baku sendiri.
  • Kepastian kebutuhan ventilator perlu diketahui, siapa yang mebeli, apakah anggarannya ada atau tidak, karena ada sekitar 23 center yang sedang mengembangkannya seperti BPPT dan UGM sudah berhasil membuat portable ventilator.
  • Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 sudah melakukan systematic review terhadap bukti atau hasil penelitian tentang tumbuhan obat yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh, salah satu yang sudah berhasil adalah jambu yang sudah masuk uji klinis.
  • Indonesia merupakan learning center dari negara-negara OKI (Organisasi Kerja sama Islam) dalam hal pengembangan vaksin Covid-19. Vaksin ini termasuk bisnis besar dan kedaulatan.

Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)
  • Pengembangan robot dengan Autonomous UVC Mobile Robot:
    • Autonomous Ultraviolet C (UVC) Mobile Robot bertugas melakukan desinfeksi dan sterilisasi pada ruang isolasi pasien
    • Positif Covid-19 tanpa campur tangan manusia secara langsung
    • Alat ini bekerja secara autonomous yang dapat dikontrol dari jarak jauh melalui aplikasi mobile untuk mengurangi risiko penularan terhadap tenaga kesehatan. Sinar UVC ini dapat menonaktifkan virus Corona dan efektif dalam membunuh virus tersebut
    • Alat ini telah berhasil diuji coba di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Jakarta, RSHS Bandung dan RS Pindad Bandung
    • Institusi: Universitas Telkom dan LIPI
  • Alat pelindung bagi Tenaga Kesehatan untuk ambil pemeriksaan swab dan sejeinsnya, prototype sudah ada, 1 minggu bisa selesai 10 unit, harga Rp9.000.000,-
  • Powered Air Purifying Respirator, merupakan alat bantu pernapas dengan udara yang termurnikan bagi petugas tenaga kesehatan, sudah selesai prototype, proses uji di BPFK, dan sudah siap 10 prototype. Alat ini bertugas membantu memfilter virus dan bakteri. Alat ini terutama sebagai pelindung diri bagi tim medis yang menangani Covid-19 agar tidak menghirup virus dan bakteri saat merawat pasien.
  • Suplemen herbal immunomodulator, terdiri dari Temu Lawak, Kunyit, Kayu Manis, Serei, sledri, Cengkeh, Daun Kelor, Pace, Sirsak, Kulit Manggis, Kulit Jeruk, Jambu Biji dll. Telah diuji klinis di Rumah Sakit Atlet.
  • Pengembangan vaksin dengan seed virus candidate selection dan seed vaccine prototype:
    • Selection and multiplication of Virus Isolates serta proses lanjut akan dilakukan untuk menghasilkan Seed Virus Candidate sampai Seed Vaccine Prototype, berbagai upaya dilakukan untuk dapat mandiri di dalam menghasilkan vaksin
    • Diupayakan jika bisa leboh cepat dengan kerja sama pusat penelitian internasional yang sedang atau telah mengembangkan vaksin, komunikasi dengan luar negeri telah dilakukan
  • Riset untuk mendapatkan data dasar Covid-19 berbasis sampel uji PCR dari pasien:
    • Melakukan whole genome sequencing SARS-CoV2 dengan teknologi nanopore
      • Kajian epidemiologi (pola sebaran, pengaruh vaksinasi dll) dan pemodelan terkait
      • Uji karakter dan ketahanan virus SARS-CoV2: cuaca alam lokal, paparan UV-C dan ozon nanomist
      • Pengembangan test kit (Rapid Diagnostic Test, tes kit RT-PCR)
      • Pencarian kandidat obat dari koleksi ekstrak senyawa keanekaragaman hayati lokal - CD3 (Center for Drug Discovery and Development) LIPI, saat ini bekerja sama dengan Pharma Mar
  • Pengujian sample virus Covid-19 biosafety level 4 laboratory LIPI:
    • Uji PCR bekerja sama dengan mitra swasta untuk penyediaan bahan habis pakai
    • Kapasitas uji: 200 sampel/hari (kapasitas penuh 2500 sampel/hari)
    • Didukung oleh 60 personel (5 tim): Tim verifikator dan logistik\
    • Fasilitas: penyediaan asrama untuk 150 orang, 4 ambulans untuk sampel, bantuan logistik penguji
    • LIPI telah bekerja sama dengan Bosowa (PKS LIPI-Bosowa telah ditandatangani tanggal 20 April 2020)
    • Telah dilakukan 4000 uji virus Covid-19
  • Prototipe yang akan dikembangkan
    • Kit deteksi RNA SARS-CoV2 dengan RT-LAMP, berisi:
      • Master mix:
        • Enzim Reverse Transcriptase
        • Enzim Bst Polimerase
        • dNTP
        • MgSO4
      • Primer Mix
      • Nuclease free water
  • Pengembangan kandidat vaksin protein fusi untuk penyakit Covid-19:
    • Protein Spike mampu mengindikasi respons antibodi netralisasi dan memberi proteksi. Fungsi sebagai antigen ditingkatkan melalui fusi Receptor Binding Domain (RBD) dengan Fc dari Human IgG1
      • Konstruksi gen (April-Mei)
      • Transformasi, transfeksi dan seleksi (Juni-September)
      • Purifikasi dan karakterisasi (Oktober-Desember)
    • Progres: menunggu gen sintetis dan telah berhasil mengkultur virus di sel vero

Kepala BPPT
  • BPPT membentuk Task Force Riset dan Inovasi Teknologi untuk penanganan Covid-19 (TFRIC-19) yang anggotanya berbagai lembaga, perguruan tinggi, start-up, mitra industri, dan pengguna yaitu RS.
  • Rencana Aksi Cepat TFRIC-19:
    • Pengembangan Non-PCR Diagnostic Test Covid-19
    • Pengembangan PCR Test Kit, Lab Uji PCR dan Sequencing Covid-19
    • Penguatan sistem informasi dan Aplikasi Kecerdasan Buatan (AI)
    • Analisis dan penyusunan data Whole Genome Covid-19 Origin orang Indonesia terinfeksi
    • Penyiagaan sarana dan penyediaan logistik kesehatan
  • Rapid Diagnostic Test (RDT) sudah bisa diproduksi dan harganya Rp75.000/tes. BPPT tinggal menunggu kepercayaan dari Menteri Kesehatan untuk menjadikan RDT sebagai subsitusi dari Rapid test.
  • Emergency ventilator bisa digunakan di ambulan, UGD dan IGD, sifatnya portable.
  • Covid track aplikasi khusus dokter kolaborasi antara BPPT, IDI dan Ikatan Alumni Program Habibie.

Lembaga Biologi Molekular Eijkman
  • Virus Covid-19 yang ada di Indonesia memang hampir sama dengan yang di Wuhan, tetapi tidak sepenuhnya, karena sepertinya virus ini sudah dibawa ke Eropa dan Amerika dulu baru ke Indonesia. Jadi Eijkman perlu mengembangkan vaksin secara spesifik.
  • Progres per tanggal 30 Juni 2020:
    • Gen penyandi protein Spike (S) dan Nucleocapsid (N) dari virus SARS-CoV2 isolat Indonesia sudah berhasil diamplifikasi
    • Beberapa versi gen S misalnya Receptor Binding Domain atau Full Length juga berhasil diamplifikasi dan dikloning ke Vector Basic (pembawa)
    • Saat ini sedang dalam proses transfer/kloning ke vektor ekspresi galur sel mamalia
    • Reagen-reagen umum sudah tersedia, namun beberapa reagen khusus masih dalam pemesanan
    • Peralatan pendukung produksi protein masih dalam proses delivery/pemesanan
    • Kultur dan perbanyakan virus SARS-CoV2 isolat Indonesia sudah dilakukan dan akan disiapkan sebagai kontrol positif pada uji imunogenisitas
  • Aktivitas yang akan dilakukan pada bulan Juli:
    • Sequencing vector ekspresi untuk verifikasi sekeuns
    • Transfeksi (memasukkan) vektor ekspresi ke galur sel mamalia
    • Produksi protein rekombinan (S dan N) pada galur sel mamalia skala kecil
  • Distribusi VTM sebanyak 86.000 tabung ke 34 provinsi di Indonesia sampai dengan 29 Juni 2020. VTM adalah suatu medium yang digunakan untuk menyimpan sampel swab sebelum dilakukan ekstraksi.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan