Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Penjelasan tentang Rencana BPJS Kesehatan untuk Mewujudkan Tiga Fokus Utama Tahun 2017 dan lain-lain — Komisi 9 DPR RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan dan Direktur Utama BPJS Kesehatan

Tanggal Rapat: 5 Apr 2017, Ditulis Tanggal: 7 Jan 2021,
Komisi/AKD: Komisi 9 , Mitra Kerja: Dewan Pengawas BPJS Kesehatan dan Direktur Utama BPJS Kesehatan

Pada 5 April 2017, Komisi 9 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dewan Pengawas BPJS Kesehatan dan Direktur Utama BPJS Kesehatan tentang Penjelasan tentang rencana BPJS Kesehatan untuk mewujudkan Tiga Fokus Utama Tahun 2017 dan lain-lain. RDP ini dibuka dan dipimpin oleh Saleh Daulay dari Fraksi Partai Amanat Nasional (F-PAN) dapil Sumatera Utara 2 pada pukul 10:32 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi: https://www.bpjs-kesehatan.go.id)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Dewan Pengawas BPJS Kesehatan dan Direktur Utama BPJS Kesehatan

Dewan Pengawas BPJS Kesehatan:

  • Dewas bertugas memberikan saran, nasehat, pertimbangan atas pengelolaan BPJS.
  • Terkait potensi resiko kedepan, ada 5 dari 10 resiko yang memiliki hubungan dengan fraud: keluhan, komitmen, biaya pelayanan kesehatan, dukungan fasilitas, dan pengaduan fraud.
  • Untuk mencegah hal tersebut, Dewas melakukan pengawasan aktif. Dewas juga menelaah dan memberikan saran kepada manajemen.
  • Penentuan RS kelas C dan D ditentukan oleh Bupati dan Dinas Kesehatan daerah setempat, tapi hal ini tidak terlaksana, maka beberapa RS tidak terkendali dan beresiko terjadi fraud.

Direktur Utama BPJS Kesehatan:

  • Agenda petama adalah peran BPJS Kesehatan sebagai Satgas untuk mengindikasi kecurangan claim yang dibentuk KPK dan Kementerian Kesehatan.
  • Ini tercantum dalam Bab 11A dalam Perpres 12/2014. Tahun 2014, KPK melakukan riset pemantau Jaminan Nasional.
  • KPK memiliki perhatian sungguh-sungguh terkait indikasi fraud dalam JKN. KPK lakukan studi di US untuk ini.
  • Hasilnya dibentuk Satgas bersama untuk penanganan fraud tanggal 22 Februari 2017.
  • BJPS harus jeli menetapkan kriteria fraud, jangan sampai salah identifikasi.

Dewan Pengawas BPJS Kesehatan dan Direktur Utama BPJS Kesehatan

Dewan Pengawas BPJS Kesehatan:

  • Dewas bertugas memberikan saran, nasehat, pertimbangan atas pengelolaan BPJS.
  • Terkait potensi resiko kedepan, ada 5 dari 10 resiko yang memiliki hubungan dengan fraud: keluhan, komitmen, biaya pelayanan kesehatan, dukungan fasilitas, dan pengaduan fraud.
  • Untuk mencegah hal tersebut, Dewas melakukan pengawasan aktif. Dewas juga menelaah dan memberikan saran kepada manajemen.
  • Penentuan RS kelas C dan D ditentukan oleh Bupati dan Dinas Kesehatan daerah setempat, tapi hal ini tidak terlaksana, maka beberapa RS tidak terkendali dan beresiko terjadi fraud.

Direktur Utama BPJS Kesehatan:

  • Agenda petama adalah peran BPJS Kesehatan sebagai Satgas untuk mengindikasi kecurangan claim yang dibentuk KPK dan Kementerian Kesehatan.
  • Ini tercantum dalam Bab 11A dalam Perpres 12/2014. Tahun 2014, KPK melakukan riset pemantau Jaminan Nasional.
  • KPK memiliki perhatian sungguh-sungguh terkait indikasi fraud dalam JKN. KPK lakukan studi di US untuk ini.
  • Hasilnya dibentuk Satgas bersama untuk penanganan fraud tanggal 22 Februari 2017.
  • BJPS harus jeli menetapkan kriteria fraud, jangan sampai salah identifikasi.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan