Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Refocusing dan Realokasi Anggaran – Komisi 4 DPR RI Rapat Dengar Pendapat dengan Kementerian Pertanian RI

Tanggal Rapat: 27 Apr 2020, Ditulis Tanggal: 30 Apr 2020,
Komisi/AKD: Komisi 4 , Mitra Kerja: Kementerian Pertanian RI

Pada 27 April 2020, Komisi 4 DPR RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat dengan Kementerian Pertanian RI tentang refocusing dan realokasi anggaran. Rapat ini dibuka dan dipimpin oleh Sudin dari fraksi PDI-Perjuangan dapil Lampung 1 pukul 10:25 WIB.

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Kementerian Pertanian RI
  • Anggaran mengalami penghematan menjadi Rp 17.442.754.654 dari Rp 21.055.309.526 berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 54
    Tahun 2020 tentang perubahan postur dan rincian APBN TA 2020.
  • Untuk refocusing anggaran sebesar 2,95 Triliun rupiah dibagi dalam tiga program yakni :
    • Dukungan pencegahan penularan virus Covid-19 : 22,11 Miliar rupiah.
    • Pengamanan ketersediaan pangan : 1,71 Triliun rupiah.
    • Social safety net : 1,21 Triliun rupiah.
  • Realisasi anggaran Sekretariat Jenderal TA 2020 sampai saat ini sudah 20, 17%, perubahan anggaran dari 1,86 Triliun rupiah menjadi Rp1,81 Triliun rupiah, sebagian besar untuk pembayaran tunjangan kinerja ASN.
  • Untuk Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDM) mengalami penghematan Rp 321.429.588 sehingga awal pagu sebesar Rp 1.700.617.131 menjadi Rp 1.379.187.543
  • Untuk program peningkatan penyuluhan dan pelatihan pertanian terdapat dukungan peningkatan daya tahan tubuh pegawai dan pencegahan Covid-19 sebesar Rp2.001.017.000
  • Strategi pembangunan SDM Pertanian di masa Covid-19 yakni:
    • Mentan sapa petani dan penyukuh setiap Jumat.
    • Pendidikan vokasi berbasis online dan penugasan mahasiswa untuk mengawasi petani dalam penerapan inovasi teknologi pertanian selama school from home.
    • Seminar online untuk meningkatkan minat terjun ke sektor pertanian.
    • Pelatihan berbasis digital baik pusat maupun di seluruh satuan kerja BPPSDM.
    • Penetapan duta petani milenial sebagai figure pengusaha untuk penumbuhan pengusaha milenal di masa Covid-19.
  • Untuk Badan Karantina Pertanian, anggaran sebesar Rp1.025.728.419.000, namun dilakukan penghematan Rp 59.437.582.000 sehingga menjadi Rp 966.290.837.000. Untuk dukungan pencegahan penularan Covid-19, dianggarkan sebesar 5 Miliar rupiah.
  • Untuk Badan Penelitian dan Pengembangan, terjadi penghematan 343,85 Miliar rupiah sehingga pagu awal yang semula 1.800,97 Miliar rupiah menjadi 1.457,12 Miliar rupiah.
  • Anggaran untuk penanganan dampak Covid-19
    • 42,87 Miliar rupiah dengan kegiatan bantuan 1 juta ekor ayam.
    • 3,67 Miliar rupiah untuk produksi bioethanol, pengadaan hand sanitizer, masker, dan obat-obatan.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan