Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Evaluasi Pelaksanaan APBN TA 2018 dan Isu Aktual – Rapat Kerja Komisi 8 dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI

Tanggal Rapat: 8 Jan 2019, Ditulis Tanggal: 28 Feb 2019,
Komisi/AKD: Komisi 8 , Mitra Kerja: Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI→Yohana Susana Yembise

Ali Taher, anggota DPR fraksi PAN dapil Banten 3 membuka rapat kerja dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen-PPPA) RI pada 8 Januari 2019 pukul 19:40 WIB.

Sebagai pengantar rapat, Ali mengatakan bahwa Komisi 8 mendapat tugas konstitusional yaitu mengetahui perkembangan realisasi dan daya serap TA 2018 untuk mencapai renstra 2015-2019 dan hambatan serta objektivitas dalam menyelesaikan permasalahan wanita dan anak yang semakin kompleks serta terobosan baru yang dilakukan Kemen-PPPA untuk pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Ali juga menuturkan, Komisi 8 ingin mendapatkan penjelasan mengenai upaya Kemen-PPPA berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk permasalahan anak dan perempuan.

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI → Yohana Susana Yembise

- Pagu Kemen-PPPA sebesar Rp 556.170.204.000; realisasi Rp 507.975.574.794 (91,33%) sehinga memiliki sisa sebanyak Rp 48.194.629.206

- Capaian program kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan adalah (1) meningkatnya kapasitas kelembagaan pengarusutamaan gender (PUG) di K/L dan Pemda; meningkatnya partisipasi Perempuan di berbagai bidang pembangunan melalui strategi PUG; meningkatnya kapasitas kelembagaan perlindungan perempuan dari tindak kekerasan termasuk TPPO.

- Sepanjang 2018, Kemen-PPPA bekerja sama dengan K/L terkait melakukan beberapa terobosan yaitu terbentuk community watch di 160 desa pada 32 kab/kota di 10 provinsi; terlaksananya pelatihan bagi aparat hukum 713; terlaksananya rapat koordinasi gugus tugas untuk tindak pidana perdagangan orang; fasilitasi kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) seperti modus pengantin pesanan dan kasus prostitusi di apartemen Kalibata; terlaksananya sosialisasi pencegahan kekerasan bagi komunitas muda yang akan memasuki pernikahan; diskusi publik RUU PKS (penghapusan kekerasan seksual) yang dihadiri 200 orang; terlaksananya pelatihan ketahanan keluarga; keluarnya peraturan menteri dan peraturan teknis daerah perlindungan perempuan dan anak; dan meningkatnya perangkat daerah yang terlatih untuk sekolah ramah anak.

- Capaian program perlindungan anak dalam hal meningkatnya kapasitas kelembagaan Pemenuhan Hak Anak (PUHA) yaitu 1) meningkatnya jumlah kab/kota yang menginisiasi KLA sebanyak 389 Kab/Kota; 2) meningkatnya jumlah Sekolah Ramah Anak (SRA) 3) terlatihnya tenaga kesehatan.

- Isu aktual sepanjang 2018 adalah a) pencegahan perkawinan anak, Kemen-PPPA mengapresiasi putusan MA mengenai batasan usia perkawinan anak dan memohon perhatian dari Komisi 8 terkait RUU PKS untuk segera disahkan; (b) penanganan perempuan dan anak korban bencana alam yang sepanjang 2018 telah terjadi; dan (c) masih tingginya kasus kekerasan pada perempuan dan anak.


Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan