Rangkuman Terkait
- Laporan Keuangan Penyelenggaraan Haji Tahun 1444 H/2023 M yang telah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) — Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama dan Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH)
- Evaluasi Pelaksanaan Anggaran BNPB TA 2022, Laporan Pelaksanaan Anggaran BNPB TA 2023, dan Pembahasan RKA K/L BNPB TA 2024 - Raker Komisi 8 dengan Kepala BNPB
- Permasalahan Hak Asuh Anak di Indonesia — Komisi 8 DPR-RI Audiensi dengan Perkumpulan Pejuang Anak Indonesia (PPAI)
- Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H / 2023 M dan lain-lain — Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama RI
- Pembahasan RUU Kesejahteraan Ibu dan Anak - Rapat Panja Komisi 8 dengan Ikatan Alumni Universitas Indonesia dan Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia
- Pembahasan Komponen Biaya Penerbangan dan Kesehatan Haji Tahun 1444 H - Rapat Panja Komisi 8 dengan Dirjen PIHU Kemenag RI, Dirjen PU dan Dirjen PD Kemenhub RI, Dirut PT Garuda Indonesia, PT Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura lI, PT Pertamina, dan PT AIRNAV Indonesia
- Panja RUU tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak - RDP Komisi 8 dengan Ketua KPAI dan Kepala BKKBN
- Pandangan Pemerintah terhadap Rancangan Undang-Undang tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak (RUU KIA) — Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Laporan Komisi 8 DPR-RI Atas Hasil Uji Kelayakan Calon Anggota Dewan Pengawas (Dewas) Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH) dari Unsur Masyarakat Periode 2022-2027 dan Lain-Lain — Rapat Paripurna DPR-RI ke-5
- Rekomendasi terhadap Penyusunan RUU tentang Pondok Pesantren — Audiensi Komisi 8 DPR-RI dengan Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP PERGUNU)
- Masukan/Pandangan terhadap RUU tentang Pondok Pesantren — Komisi 8 DPR-RI Audiensi dengan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP PerguNU)
- Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2018 — Komisi 8 DPR RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama
- Tindak Lanjut Rencana Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1441 H/2020 M, dan Isu-Isu Aktual dan Solusinya – Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat (RDP Virtual) dengan Kepala Badan Pelaksana BPKH dan Dirjen PHU Kemenag RI
- Evaluasi Kebijakan Reformasi Birokrasi Kemenag, Aspek Anggaran Legislasi, Permasalahan dan Alternatif Solusinya - Rapat Kerja Komisi 8 DPR RI dengan Menteri Agama
- Permasalahan Korban First Travel dan Alternatif Solusinya - Audiensi Komisi 8 DPR RI dengan Korban First Travel
- Target dan Pelaksanaan Program serta Anggaran Tahun 2020 – Komisi 8 DPR RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekjen Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Panja tentang Verifikasi dan Validasi Data Kemiskinan - Komisi 8 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekjen Kemensos
- Reformasi Birokrasi di Kementerian Agama - Komisi 8 Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama
- Target, Sasaran dan Anggaran Tahun 2020 - Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kementerian Sosial RI
- Akurasi Data PKH - Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Dinas Sosial Daerah
- Anggaran, Sasaran Pelaksanaan dan Satuan Kerja – Komisi 8 DPR RI dengan Kementerian Agama RI
- Verifikasi dan Validasi Data Kemiskinan – Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat dengan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) dan Direktorat Jenderal Pendudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Dukcapil Kemendagri)
- Revisi Anggaran antar Program Kementerian Sosial RI 2020 – Komisi 8 DPR RI Rapat Kerja dengan Menteri Sosial RI
- Target dan Pelaksanaan Program Kementerian Agama Tahun 2020 — Komisi 8 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekretaris Jenderal dan Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama
- Laporan Panja BPIH, Pandangan Fraksi dan Pengesahan BPIH 2020 – Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama Republik Indonesia
Komisi / Alat Kelengkapan Dewan
Target dan Sarana Pelaksanaan Program Anggaran 2020 – Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat dengan Kementerian Sosial RI
Tanggal Rapat: 10 Feb 2020, Ditulis Tanggal: 21 Apr 2020,Komisi/AKD: Komisi 8 , Mitra Kerja: Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI
Pada 10 Februari 2020, DPR RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kementerian Sosial RI mengenai target dan sarana pelaksanaan program anggaran 2020. RDP ini dibuka dan dipimpin oleh Ace Hasan dari fraksi Golkar dapil Jawa Barat 2 pukul 11:25 WIB.
Pemaparan Mitra
Berikut merupakan pemaparan mitra:
Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI
- Kebijakan program Jaminan Sosial Keluarga antara lain penurunan angka gizi buruk dan stunting, peningkatan pencapaian taraf pendidikan dan pengangguran angka putus sekolah dan peningkatan inklusi keuangan pd kelompok masyarakat yang berpenghasilan rendah termasuk akses pada kredit UMKM.
- Alokasi dan realisasi anggaran program perlindungan dan jaminan sosial 2020 sebesar Rp31.380.074.415.000,00
- Tujuan program Keluarga Harapan adalah meningkatkan taraf hidup keluarga penerima manfaat melalui akses layanan pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan sosial dan mengurangi beban pengeluaran dan meningkatkan pendapatan keluarga miskin dan rentan.
- Untuk dapat memastikan komitmen bukan karena iming-iming uang, maka ada pendampingan yang intensif baik dari bidang pendidikan, perlindungan anak, kesejahteraan sosial dan kesehatan. Ini sudah ada pedoman kerja untuk pendamping dan dilakukan secara rutin.
- Perkembangan Program Keluarga Harapan (PKH) di Indonesia berkembang pesat dimana saat ini sudah ada sekitar 10 juta keluarga. Penambahan jumlah tersebut juga diikuti graduasi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH karena anak sudah selesai menempuh pendidikan dan kondisi ekonominya sudah semakin baik.
- Percepatan graduasi harus diikuti dengan langkah-langkah bahwa bantuan sosial tidak diberikan selamanya. Tetapi ketika sudah menunjukan kesejahteraan yang lebih baik, maka akan dilakukan pemberian pinjaman lunak untuk usaha.
- Sasaran perlindungan sosial korban bencana alam yakni:
- Korban bencana alam yang mendapatkan bantuan logistik tanggap darurat.
- Korban bencana alam yang mendapatkan bantuan pemulihan sosial dan layanan dukungan psikososial.
- Anak sekolah yang mendapatkan edukasi bencana.
- Warga masyarakat di lokasi rawan bencana yang difasilitasi kawasan siaga bencana.
- Tagana yang ditingkatkan kompetensinya dan ditugaskan dalam penanganan bencana.
- Tagana yang mendapatkan tali asih.
- Pembangunan Gudang Logistik.
- Tantangan yang akan dihadapi adalah :
- Penyusunan RUU Penanggulangan Bencana.
- Pengembangan SIM Penanggulangan Bencana.
- Perluasan kampung/kawasan siaga bencana.
- Perluasan tagana masuk sekolah.
- Perjenjangan tagana muda, tagana madya, dan tagana utama.
- Pembangunan gudang logistik di Mataram/Yogyakarta.
- Revisi/penyusunan Peraturan Menteri Sosial tentang Bantuan Sosial, KSB, LDP, TMS, dan Tagana.
Direktorat Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial RI
- Sasaran program kemiskinan yaitu kaitannya dengan data bahwa melihat Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) karena dasarnya UU disebutkan penerima bantuan adalah pihak yang namanya terdaftar saja.
- Program prioritas penanganan fakir miskin adalah:
- Program sembako/BPNT : keluarga miskin dan kelompok rentan yang berkurang bebas pengeluarannya melalui keuangan inklusi.
- Kelompok Usaha Bersama (KUBE) : keluarga miskin dan kelompok rentan yang meningkat produktivitas sesuai ekonominya.
- Rehabilitasi sosial rumah tidak layak huni dan sarana prasarana lingkungan : keluarga miskin dan kelompok rentang yang meningkat kualitas lingkungan tempat tinggalnya.
- Tujuan dari program sembako 2020 adalah mengurangi beban pengeluaran KPM, memberikan gizi yang lebih seimbang, meningkatkan ketepatan sasaran waktu, jumlah harga dan kualitas, memberikan pilihan dan kendali kepada KPM dalam memenuhi kebutuhan pangan.
- Rencana realokasi anggaran sebesar 333,45 Miliar rupiah terbagi atas :
- Penambahan target KUBE (120,6 Miliar rupiah)
- Penambahan RS-RTLH (198,75 Miliar rupiah)
- Operasional bantuan sosial program sembako (1,2 Miliar rupiah)
- Sarana perlengkapan program sembako (5,4 Miliar rupiah)
- Sosialisasi dan publikasi program sembako (7,5 Miliar rupiah)
Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI
- Realisasi anggaran pada 2019 adalah :
- Alokasi anggaran : Rp 522.514.236.000
- Realisasi : Rp 506.149.236.755 (96,87%)
- Sisa anggaran : Rp 16.364.999.245
- Program prioritas nasional melalui kegiatan :
- Keluarga Komunitas KAT yang memperoleh pemberdayaan.
- Daerah yang menyelenggarakan Sistem Layanan dan Rujukan Terpadu (SLRT).
- Daerah yang menyelenggarakan Pusat Kesejahteraan Sosial.
- Tenaga kesejahteraan sosial kecamatan yang memperoleh pelatihan dan pemberdayaan.
- Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) yang memperoleh pelatihan dan pemberdayaan.
- Dunia usaha yang aktif dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial.
- Pusat kesejahteraan sosial adalah tempat yang berfungsi untuk melakukan kegiatan pelayanan sosial bersama secara sinergis dan terpadu antara kelompok masyarakat dalam komunitas yang ada di desa atau kelurahan dalam Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial. Tujuannya menyinergikan berbagai potensi dari sumber daya masyarakat, memperkuat jaringan-jaringan sosial, dan membangun kebersamaan dalam mengatasi permasalahan sosial di tingkat lokasi.
- Prioritas Nasional 2020 salah satunya dengan pemberdayaan komunitas adat terkecil (KAT) dengan tujuan mewujudkan perlindungan hak sebagai warga Negara, pemenuhan kebutuhan dasar, intergrasi KAT dengan sistem sosial yang lebih luas dan kemandirian sebagai warga KAT.
Pemantauan Rapat
Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:
Untuk membaca rangkuman rapat ini selengkapnya (respon anggota DPR dan kesimpulan rapat), mohon hubungi team kami di konten.wikidpr@gmail.com
Rangkuman Terkait
- Laporan Keuangan Penyelenggaraan Haji Tahun 1444 H/2023 M yang telah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) — Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama dan Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH)
- Evaluasi Pelaksanaan Anggaran BNPB TA 2022, Laporan Pelaksanaan Anggaran BNPB TA 2023, dan Pembahasan RKA K/L BNPB TA 2024 - Raker Komisi 8 dengan Kepala BNPB
- Permasalahan Hak Asuh Anak di Indonesia — Komisi 8 DPR-RI Audiensi dengan Perkumpulan Pejuang Anak Indonesia (PPAI)
- Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H / 2023 M dan lain-lain — Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama RI
- Pembahasan RUU Kesejahteraan Ibu dan Anak - Rapat Panja Komisi 8 dengan Ikatan Alumni Universitas Indonesia dan Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia
- Pembahasan Komponen Biaya Penerbangan dan Kesehatan Haji Tahun 1444 H - Rapat Panja Komisi 8 dengan Dirjen PIHU Kemenag RI, Dirjen PU dan Dirjen PD Kemenhub RI, Dirut PT Garuda Indonesia, PT Angkasa Pura I, PT Angkasa Pura lI, PT Pertamina, dan PT AIRNAV Indonesia
- Panja RUU tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak - RDP Komisi 8 dengan Ketua KPAI dan Kepala BKKBN
- Pandangan Pemerintah terhadap Rancangan Undang-Undang tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak (RUU KIA) — Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Laporan Komisi 8 DPR-RI Atas Hasil Uji Kelayakan Calon Anggota Dewan Pengawas (Dewas) Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH) dari Unsur Masyarakat Periode 2022-2027 dan Lain-Lain — Rapat Paripurna DPR-RI ke-5
- Rekomendasi terhadap Penyusunan RUU tentang Pondok Pesantren — Audiensi Komisi 8 DPR-RI dengan Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP PERGUNU)
- Masukan/Pandangan terhadap RUU tentang Pondok Pesantren — Komisi 8 DPR-RI Audiensi dengan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP PerguNU)
- Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2018 — Komisi 8 DPR RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama
- Tindak Lanjut Rencana Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1441 H/2020 M, dan Isu-Isu Aktual dan Solusinya – Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat (RDP Virtual) dengan Kepala Badan Pelaksana BPKH dan Dirjen PHU Kemenag RI
- Evaluasi Kebijakan Reformasi Birokrasi Kemenag, Aspek Anggaran Legislasi, Permasalahan dan Alternatif Solusinya - Rapat Kerja Komisi 8 DPR RI dengan Menteri Agama
- Permasalahan Korban First Travel dan Alternatif Solusinya - Audiensi Komisi 8 DPR RI dengan Korban First Travel
- Target dan Pelaksanaan Program serta Anggaran Tahun 2020 – Komisi 8 DPR RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekjen Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Panja tentang Verifikasi dan Validasi Data Kemiskinan - Komisi 8 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekjen Kemensos
- Reformasi Birokrasi di Kementerian Agama - Komisi 8 Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama
- Target, Sasaran dan Anggaran Tahun 2020 - Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kementerian Sosial RI
- Akurasi Data PKH - Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Dinas Sosial Daerah
- Anggaran, Sasaran Pelaksanaan dan Satuan Kerja – Komisi 8 DPR RI dengan Kementerian Agama RI
- Verifikasi dan Validasi Data Kemiskinan – Komisi 8 DPR RI Rapat Dengar Pendapat dengan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) dan Direktorat Jenderal Pendudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Ditjen Dukcapil Kemendagri)
- Revisi Anggaran antar Program Kementerian Sosial RI 2020 – Komisi 8 DPR RI Rapat Kerja dengan Menteri Sosial RI
- Target dan Pelaksanaan Program Kementerian Agama Tahun 2020 — Komisi 8 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Sekretaris Jenderal dan Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama
- Laporan Panja BPIH, Pandangan Fraksi dan Pengesahan BPIH 2020 – Komisi 8 DPR-RI Rapat Kerja (Raker) dengan Menteri Agama Republik Indonesia