Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Fit and Proper Test Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia — Komisi 1 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum dengan Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia

Tanggal Rapat: 18 Jul 2016, Ditulis Tanggal: 22 May 2021,
Komisi/AKD: Komisi 1 , Mitra Kerja: Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia→Maula Istro

Pada 18 Juli 2016, Komisi 1 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum dengan Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia mengenai Fit and Proper Test Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia. Rapat ini dibuka dan dipimpin oleh Asril Hamzah dari Fraksi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dapil DKI Jakarta 1 pada pukul 19.14 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum (Ilustrasi : brand24.com)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia → Hariman
  • Jika berbicara penyiaran saat ini adalah bagaimana Komisi Penyiaran Indonesia menghadirkan peraturan penyiaran yang baru.
  • Hariman sangat menantiian peraturan penyiaran yang baru untuk mengantisipasi perkembangan multimedia yang sangat cepat.
  • Dari sisi industri difokuskan kepada prinsip kepemilikan media, persaingan usaha dan kepastian hukum.
  • Terkait juga dengan permainan usaha dan kepemilikan media dan bagaimana ke depan bahwa publik mendapatkan isi siaran yang berkualitas.
  • Hariman akan membangun kompetisi usaha yang sehat dalam industri penyiaran.
  • Hariman sangat konsen dengan siaran. Dari sembilan program acara, hanya dua yang memenuhi standar kualitas.
  • Visi Hariman adalah mewujudkan Komisi Penyiaran Indonesia menjadi lembaga yang kuat dan berwibawa.
  • Hariman memiliki lima misi, salah satunya adalah memperkuat Komisi Penyiaran Indonesia mengenai isi regulasi penyiaran.
  • Hariman akan menjamin kebijakan berekspresi, tetapi juga menjadi bagian dari penciptaan karakter yang kuat.
  • Hariman ingin mendorong adanya sanksi denda.
  • Salah satu yang menjadi konsen adalah audit dan pelaksanaan ranting dan mungkin kedepan Hariman akan mendorong adanya lembaga rating nasional.
  • Hariman juga konsen kepada anak, pemuda dan perempuan agar mendapat konten yang baik.
  • Untuk mendorong dan melahirkan lembaga ranting nasional, Hariman harus survei dari indeks penyiaran.
  • Jika Hariman mendapatkan amanat, Hariman ingin melakukan penguatan dengan brand image yang baru dan kemitraan yang aktif.
  • Hariman ingin melakukan penguatan dan kemitraan yang lebih inovatif.

Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia → Mathilda
  • Mathilda melihat mundur ke belakang dimana negara hanya memiliki TVRI dan itu milik pemerintah.
  • Dengan keterbatasan, TVRI memiliki program yang berkesan, contohnya program serial bukan berita.
  • Mathilda melihat dari data Kementerian Komunikasi dan Informatika, penonton lebih banyak menyukai film serial.
  • Untuk radio swasta, banyak kompetisi yang melahirkan banyak penyanyi bagus dari radio.
  • Seharusnya dengan kondisi yang sekarang ini, media penyiaran bisa lebih mampu menghasilkan tayangan yang variatif.
  • Dengan begitu banyak dari segi iptek, seharusnya Indonesia bisa lebih mampu memberikan tayangan atau program yang lebih berkualitas.
  • Mathilda mengamati tayangan tv sekarang ini, yaitu tidak jelas arahnya kemana.
  • Jika dilihat sinetron yang berbau hidayah, tetapi menonjolkan perceraian pertikaian dan lainnya.
  • Yang dipahami adalah tayangan itu berebut iklan.
  • Seharusnya semua memperjuangkan bahwa sistem penyiaran mengikuti pasar, jadi pasar yang menentukan.
  • Mathilda ingin media yang mempunyai kekuatan yang secara cepat seharusnya menjadi salah satu sarana pendidikan utama.
  • Mathilda menekankan pada konten dimana berisi tentang pendidikan.
  • Terkait regulasi, harus membuat rancangan yang bisa mengawal seperti apa konten yang dihasilkan.

Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia → Maulana Arief
  • Selama 6 tahun terakhir, Maulana Arief adalah Anggota Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia di Jawa Timur.
  • Maulana Arief membangun sistem penyiaran yang dulu belum ada.
  • Maulana Arief bekerja sama dengan Forum Pesantren Pemerhati Media untuk siaran religi.
  • Misi Maulana Arief adalah mendorong Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia untuk menghasilkan konten yang kuat.
  • Salah satu persolan dalam lembaga penyiaran adalah minimnya quality control.
  • Bidang yang akan dilakukan adalah di bidang regulasi, profesionalisme media dan partisipasi masyarakat.
  • Ada 3 area yang menjadi perhatian Maulana Arief, yaitu regulasi, profesionalisasi media dan partisipasi publik.
  • Tidak semua lembaga penyiaran memliki peraturan, terutama di daerah.
  • Produk komunikasi itu sekali dilempar akan susah untuk dicabut.
  • Maulana Arief bekerja sama dengan berbagai organisasi terutama tentang literasi media.
  • Maulana Arief sudah melakukan literasi media dan telah menjaliin relasi terhadap dunia penyiaran.
  • Partisipasi masyarakat dapat bekerja sama dengan berbagai lembaga untuk literasi media.

Calon Anggota Komisi Penyiaran Indonesia → Maula Istro
  • Tayangan Indonesia berbasis nasional interest.
  • Dunia penyiaran indonesia saat ini ada booming industri media baik tv dan radio.
  • Identifikasi masalah diantaranya ada enam masalah, salah satunya adalah paradigma penyiaran bukan penyiaran.
  • Paradigma lembaga penyiaran bukan pengawasan isi siaran, tetapi merupakan bagian dari itu.
  • Durasi menonton dan mendengarkan radio oleh anak-anak adalah 1560-1820 jam/tahun, sedangkan jumlah jam belajar 1100 jam/tahun.
  • Ada anomali struktur radio di indonesia.
  • Visi besar Istro adalah membangun iklim persaingan usaha yang sehat dan berkualitas.
  • Istro akan membangun iklim media yang sehat dan adaptasi digitalisasi penyiaran.
  • Adaptasi terhadap digitalisasi penyiaran yang paling penting.
  • Saat ini yang dijadikan partisipasi hanya dari Dewan Pers.
  • Proses literasi itu sangat pentng, yang pasti mementingkan nasional di atas semua kepentingan penyiaran indonesia.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan