Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga dalam Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) Tahun Anggaran 2017 — Komisi 10 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Perpustakaan Nasional

Tanggal Rapat: 12 Jul 2017, Ditulis Tanggal: 3 Nov 2020,
Komisi/AKD: Komisi 10 , Mitra Kerja: Kepala Perpustakaan Nasional RI

Pada 12 Juli 2017, Komisi 10 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Kepala Perpustakaan Nasional mengenai Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga dalam Rancangan Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) Tahun Anggaran 2017. Rapat ini dibuka dan dipimpin oleh Sutan Adil dari Fraksi Gerakan Indonesia Raya dapil Jambi pada pukul 15:49 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi : demokratis.co.id)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Kepala Perpustakaan Nasional RI
  • Menurut data dari Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), di Indonesia 1 buku untuk 15.000 orang.
  • Data dari Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI), Perpustakaan Nasional menerima 30.000 judul, namun masalahnya adalah rasio kecukupan jumlah penduduk dengan jumlah buku.
  • Perpustakaan Nasional mengajukan anggaran tambahan 400 Miliar. Dasarnya adalah sesuai kalkulasi biaya.
  • Dasar kepentingan Perpustakaan Nasional mengajukan usulan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2017, yaitu penguatan fungsi Perpustakaan Nasional. Perpustakaan Nasional tidak bisa mengajak semua orang untuk datang ke Perpustakaan Nasional apabila copyright-nya saja sangat kurang. Untuk itu, Perpustakaan Nasional berusaha untuk meningkatkannya.
  • Indikator kesuksesan Perpustakaan Nasional adalah masyarakat dapat mengakses dengan mudah literatur dari sebuah gadget.
  • Peningkatan lifeskill masyarakat, yaitu pembentukan kampung literasi.
  • Perpustakaan Nasional berharap kedepannya dalam satu tahun kedepan perbincangan tentang budaya membaca semakin meningkat di media sosial setiap jamnya.
  • Progres capaian Perpustakaan Nasional sampai tanggal 30 Juni2017 berada pada posisi 52% dan saat Desember bisa mencapai 90%.
  • Perpustakaan Nasional mengajukan anggaran tambahan sebesar 400 Miliar. Memang sulit untuk mendapatkan anggaran ditengah kondisi keuangan negara yang sedang sulit.
  • Dasar kepentingan Perpustakaan Nasional mengajukan usulan tambahan adalah untuk fungsi dan layanan sebesar 141,5 Miliar.
  • Tidak ada satu carapun yang bisa membuat masyarakat tertarik ke perpustakaan, maka dibuat strategi membeli semua copyright buku-buku yang ada.
  • Perpustakaan Nasional ingin menerapkan buku murah, mudah dan berkualitas.
  • Masalah perpusnas lainnya adalah rendahnya kualitas sumber daya manusia pengelola perpustakaan.
  • Peningkatan akses masyarakat terhadap perpustakaan dalam rangka pembudayaan kegemaran membaca sebesar 219,2 Miliar.
  • Peningkatan kinerja pegawai melalui penyesuaian tunjangan kinerja pegawai atas kenaikan tunjangan kerja 60% sebesar 6.701 Miliar.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan