Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Fit and Proper Test Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) — Komisi 11 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Atas Nama Wiwiek Sisto Widayat

Tanggal Rapat: 27 Mar 2018, Ditulis Tanggal: 5 Aug 2020,
Komisi/AKD: Komisi 11 , Mitra Kerja: Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI)→Wiwiek Sisto Widayat

Pada 27 Maret 2018, Komisi 11 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) dengan Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Atas Nama Wiwiek Sisto Widayat mengenai Fit and Proper Test Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI). RDPU ini dibuka dan dipimpin oleh Prakosa dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dapil Jawa Tengah 9 pada pukul 11:41 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi : finance.detik.com)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Calon Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) → Wiwiek Sisto Widayat
  • Inflasi 3 tahun terakhir pada level rendah sekitar 3% per-tahun. Defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) bisa dijaga di bawah 3% dari Gross Domestic Product (GDP).
  • Pendapatan per-kapita Indonesia masih di peringkat ke 5 di Asean.
  • Mengapa kondisi ekonomi makro yang baik, tetapi belum bisa membawa ekonomi yang maju kencang. Hal tersebut perlu digali akar masalahnya.
  • Salah satu inti permasalahan belum meratanya perekonomian.
  • Untuk akselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia ke 6% ekonomi dan merata.
  • Bank Indonesia dan pemerintah bisa fokus pada daerah-daerah dengan tingkat kemiskinan tinggi dan pertumbuhan rendah.
  • Permasalahan ekonomi Indonesia yang perlu menjadi konsen :
    • Inflasi yang rentan.
    • Pertumbuhan ekonomi stagnan.
    • Pembiayaan yang tinggi.
    • Terbatas akses pasar dan keuanga.
    • Terbatasnya Sumber Daya Manusia (SDM).
  • Visi Wiwiek adalah mendorong sinergi untuk kesejahteraan Indonesia.
  • Strategi Wiwiek adalah pengendalian inflasi. Untuk atasi kelangkaan cuaca, perlu dikembangkan kampung peduli inflasi. Untuk menjaga kestabilan harga, perlu dilakukan sistem resi gudang.
  • Pengendalian inflasi dari sisi demand juga bisa dilakukan dengan diversifikasi pangan. Inflasi juga terjadi akibat tidak adanya transparansi harga.
  • Wiwiek akan fokus kepada daerah kuadran 4 untuk mengembangkan sumber komoditas baru.
  • Menurut Wiwiek, pemerintah perlu mengembangkan desa dengan mengembangkan desa energi.
  • Wiwiek akan mendorong ekspor komoditas dan akan berupa agar ekonomi perdagangan yang partnership.
  • Wiwiek akan mendorong Indonesia pada ajang pertemuan The International Monetary Fund (IMF) and the World Bank, mendorong kerja sama antar daerah prioritas dan mendorong akses keuangan daerah muslim. Untuk yang non muslim akan dibentuk Badan Ekonomi Persepuluhan untuk kepentingan umat.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan