Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Penanggulangan Terorisme Tahun 2016-2018 — Komisi 3 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme

Tanggal Rapat: 5 Apr 2018, Ditulis Tanggal: 12 Aug 2020,
Komisi/AKD: Komisi 3 , Mitra Kerja: Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT)

Pada 5 April 2018, Komisi 3 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme mengenai Penanggulangan Terorisme Tahun 2016-2018. Rapat ini dibuka dan dipimpin oleh Trimedya dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dapil Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan pada pukul 11:19 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi : jdih.bnpt.go.id)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT)
  • Capaian-capaian Badan Nasional Penanggulangan Terorisme dalam penindakan terorisme akan kasus-kasus yang menonjol mengenai tindak terorisme, bersinergi dengan lembaga pemerintah terkait
  • Undang-Undang Terorisme masih dianggap kurang, jadi Badan Nasional Penanggulangan Terorisme mengusulkan untuk memperbarui Undang-Undang Nomor 15 tahun 2003 tentang Tindak Pidana Terorisme.
  • Dalam Rapat Dengar Pendapat tersebut ada usulan tambahan anggaran sesuai dengan surat yang disampaikan ke Kementerian Keuangan dan Bappenas, dan disetujui hanya sebesar 219 Miliar, sehingga masih mengalami kekurangan.
  • Badan Nasional Penanggulangan Terorisme melakukan terobosan dengan melibatkan aktif 52 kementerian/lembaga yang terkait sesuai tugas dan fungsinya.
  • Sejak tahun 2016-2017 Badan Nasional Penanggulangan Terorisme sudah mengadakan duta perdamaian 60 orang di setiap provinsi dan ada sekitar 40 provinsi.
  • Badan Nasional Penanggulangan Terorisme juga melakukan perlombaan video pendek deradikalisasi pada tanggal 1 Juni 2018 untuk merayakan Hari Pancasila.
  • Pada 1 Juni 2017 melakukan peresmian masjid di kampungnya Amrozi, terpidana terorisme dihadiri oleh perwakilan dari Masjid Istiqlal dan dana tersebut tidak memakai anggaran Badan Nasional Penanggulangan Terorisme karena akan diadakan lelang jika memakai dana Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, maka dari itu memakai dana amal jariyah.
  • Pada 1-4 Agustus 2017 telah dilakukan simulasi ancaman terorisme untuk melakukan pencegahan event Asian Games yang akan dilakukan bulan Agustus 2018.
  • Pendekatan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme tidak hanya hard approach, tetapi juga soft approach.
  • Kunjungan kerja Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme ke Washington DC karena adanya pertukaran informasi untuk menangkal terorisme dan pihak Amerika menanyakan apakah bisa di Indonesia menjadikan pelaku terorisme menjadi berperilaku yang baik kembali. Lalu, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme menjawab hal itu sudah dilakukan di Indonesia.
  • Kejadian teror 2017-2018 salah satunya bom Kampung Melayu.
  • Bentuk koordinasi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme telah tergabung 36 kementerian/lembaga dalam membentuk tim sinergitas untuk menanggulangi dan mencegah segala bentuk tindak terorisme.
  • Tujuan penyusunan Rencana Aksi Nasional (RAN) yaitu menanggulangi ancaman radikalisme dan ekstrimisme berbasis kekerasan melalui pendekatan yang menyeluruh, tidak hanya penanggulangan teroris berbasis kemanan, tetapi dengan pencegahan yang sistematis.
  • Badan Nasional Penanggulangan Terorisme juga bekerja sama dengan Dirjen Dukcapil untuk melakukan pencegahan terorisme.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan