Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Fit and Proper Test Calon Dewan Pengawas BPJS Kesehatan — Komisi 9 DPR-RI Rapat Dengar Pendapat Umum dengan Calon Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Atas Nama Karun

Tanggal Rapat: 20 Jan 2016, Ditulis Tanggal: 30 May 2021,
Komisi/AKD: Komisi 9 , Mitra Kerja: Karun, Calon Dewan Pengawas BPJS Kesehatan

Pada 20 Januari 2016, Komisi 9 DPR-RI mengadakan Rapat Dengar Pendapat Umum dengan Calon Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Atas Nama Karun mengenai Fit and Proper Test Calon Dewan Pengawas BPJS Kesehatan. Rapat ini dibuka dan dipimpin oleh Syamsul Bachri dari Fraksi Golongan Karya (Golkar) dapil Sulawesi Selatan 2 pada pukul 13.55 WIB dan dinyatakan terbuka untuk umum. (Ilustrasi :finance.detik.com)

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Karun, Calon Dewan Pengawas BPJS Kesehatan
  • Tidak semua orang mempunyai BPJS Kesehatan.
  • Masih terdapat defisit BPJS Kesehatan beberapa taun ini.
  • Pengumpulan dana secara akumulatif masih kecil.
  • Data 86,4 juta keluarga masih jauh dari ketepatannya, sehingga berpengaruh kontribusi keluarganya.
  • Masih dipertanyakan apakah sudah efektif pembiayaan kesehatan sebesar Rp.42 Triliun.
  • Di dalam perencanaan anggaran Dewan Pengawas BPJS Kesehatan harus menetapkan Rincian Kertas Kerja Satker (RKKL_.
  • Dewan Pengawas BPJS Kesehatan mempunyai cara agar anggaran sesuai dengan visi dan misi.
  • Pengelolaan Dewan Pengawas BPJS Kesehatan harus menggunakan banyak stakeholder.
  • Saldo defisit dari dana merupakan cerminan kurangnya kinerja stakeholder.
  • Dalam penentuan visi, Karun menetapkan bagaimana Dewan Pengawas BPJS Kesehatan berkomitmen bahwa BPJS Kesehatan sebagai jaminan kesehatan nasional.
  • BPJS Kesehatan menjamin kesejahteraan dan mengurangi kemiskinan.
  • Banyak stakeholder yang terlibat dan Dewan Pengawas BPJS Kesehatan perlu bersinergitas dengan Komisi 9 DPR-RI.
  • Dalam meningkatkan stakeholder, Dewan Pengawas BPJS Kesehatan harus bangun komitmen dan perlu dukungan berbagai stakeholder.
  • Antar stakeholder harus menetapkan biaya anggaran agar efisien.
  • Berkaitan dengan sharing berbagai pihak swasta atau negara.
  • Pengumpulan dana lebih kecil dari pengeluaran karena pemasukan lebih kecil.
  • Perlu ada tindakan konkrit untuk mengelola dana ini.
  • Dana premi yang ada ketika ditingkatkan akan membebankan masyarakat.
  • Perlu juga untuk sharing dana dengan pemerintah daerah yang ada.
  • Jika pemerintah daerah dapat sharing dan membangun layanan kesehatan ini akan membantu.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan