Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Follow us:   
Kontak kami:    kontak@wikidpr.org
Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan

Penjelasan Struktur Kemenparekraf, Evaluasi Pelaksanaan Program dan Anggaran - Rapat Kerja Komisi 10 DPR RI dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Tanggal Rapat: 29 Jan 2020, Ditulis Tanggal: 5 Mar 2020,
Komisi/AKD: Komisi 10 , Mitra Kerja: Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif→Wishnutama Kusubandio

Pada 29 Januari 2020 Komisi 10 mengadakan rapat kerja dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif tentang penjelasan struktur Kemenparekraf, evaluasi pelaksanaan program dan anggaran. Rapat kerja ini dipimpin dan dibuka oleh Syaiful Huda dari Fraksi PKB dapil Jawa Barat 7 pada pukul 11:31 WIB.

Pemaparan Mitra

Berikut merupakan pemaparan mitra:

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif → Wishnutama Kusubandio
  • Dalam struktur Bekraf, kepala Bekraf memiliki wakil Bekraf, Sestama dan Bimtama, dengan sebanyak 6 deputi. Mendalami struktur serta tugas pokok membutuhkan waktu tidak singkat untuk mencari aspek dan efesiensinya agar bisa lebih optimal ke depan.
  • Struktur kementerian dipimpin oleh Kepala, wakil, sekretaris dan 5 Tenaga Ahli. Kemenparekraf sederhanakan menjadi 7 kedeputian secara total.
  • kalau diperhatikan, 5 deputi dari bidang kebijakan strategis sampai pemasaran mencakup pariwisata ekonomi kreatif.
  • Untuk sektor pariwisata, capaian yang diraih adalah devisa 2019 sebanyak 280T meningkat dari sebelumnya, kontribusi pada PDB Nasional adalah sebesar 5,50% dan jumlah tenaga kerja sebanyak 13 juta orang.
  • Wisman diperkirakan sebanyak 16,3juta meningkat dari 15,81 juta kunjungan. Wisnus diperkirakan sebanyak 308 juta perjalanan.
  • Walau terjadi peningkatan jumlah wisatawan, seharusnya bisa lebih baik. tapi karena beberapa hal yang terjadi, hal itu menghambat pertumbuhan jumlah wisatawan. Terjadinya bencana alam di 2018 berdampak hingga tahun 2019.
  • Banyak events yang tidak mendatangkan wisatawan seperti pemilu, demo, dan lain sebagainya. Tetapi itu sangat mempengaruhi keputusan wisatawan untuk memutuskan menuju ke Indonesia.
  • Perang dagang Amerika - China, polemik zero dollar, slow booking di kuartal pertama, dan cancel carter pesawat juga mempengaruhi kunjungan wisatawan.
  • Pada sektor ekonomi kreatif, pertumbuhan PDB naik menjadi 5,10%. Tenaga kerja naik menjadi 19,01 juta orang, dan nilai ekspor produk kreatif diraih naik sebesar 22 Milyar USD.
  • Kemenparekraf jika digabung devisanya menjadi total 40 M USD devisa yang disumbangkan dari pariwisata dan ekraf. Sehingga bisa menjadi penyumbang devisi terbesar di Indonesia. Kemenparekraf betul-betul berharap dukungan Kom 10 DPR RI.
  • Ini akan sangat penting untuk semua agar dapat membantu meningkatkan kombinasi ekonomi kreatif dan pariwisata. Akselerasi ini akan meningkat apalagi dengan dukungan para anggota Komisi 10 DPR RI sekalian.
  • Kemenparekraf berhasil melakukan penyerapan 94,75% dengan total 3.613.388.368.308 dan Ekonomi Kreatif sebesar 595.577.623.225 atau sebesar 90,63%.
  • Rencana induk pengembangan kepariwisataan nasional (RIPPARNAS) yang tertuang sebagai PP No. 50 Tahun 2010 akan diperkuat oleh Rencana Induk Pariwisata Nasional Terpandu (RIPANDU) agar bisa menjadi panduan bagi seluruh stakeholders.
  • Untuk perkembangan destinasi pariwisata prioritas merupakan amanat Presiden. Pada rapat terbatas 15 Juli 2019, Presiden memasukkan 5 Destinasi Super Prioritas yang harus selesai ditahun 2020.
  • Terkait isu keselamatan dan keamanan, berbagai macam riset mengatakan Safety and Security merupakan top of mind ketika memilih tujuan wisata. Hal ini hal yg sangat wajar bagi yang ingin berkunjung.
  • Pemberitaan media juga menjadi faktor keselamatan dan keamanan wisata. Hal ini mempengaruhi travel advice. Status travel advice Indonesia dari negara Australia adalah Indonesia berada di posisi kuning sedangkan negara tetangga kita warna hijau.
  • Ini adalah hal yang wajar atau lumrah untuk memutuskan tidak memilih Indonesia untuk berkunjung. Apapun yang Kemenparekraf bangun apabila travel advisory tidak bagus maka tidak akan menguntungkan untuk Kemenparekraf.
  • Upaya memperbaiki persepsi keselamatan dan keamanan Indonesia yaitu membuat sistem peringatan dini di destinasi wisata dan membuat sistem manajemen krisis. Jika status Indonesia dianggap dalam kondisi aman dan nyaman maka pariwisata kita bisa naik.
  • Perbandingan devisa wisata di 2018 ke beberapa negara, Indonesia mendapatkan devisa sekitar 19,2 milyar USD. Jika dibandingkan dengan Australia jauh dibawah Indonesia tetapi devisanya 31 Miliar USD dan Malaysia yang jauh lebih besar dari Indonesia.
  • Menparekraf sering dibanding-bandingkan dengan kedatangan di Malaysia. Dari total kunjungan ke Malaysia 10,6juta dari Singapura dan Indonesia sebanyak 3,2 juta.
  • Sebaiknya Kemenparekraf menargetkan wisatawan yang jarak jauh. Kenapa jarak jauh? Karena mereka yang jauh bisa menetap lebih lama. Jadi kalau dilihat length of stay itu bisa meningkatkan devisa.
  • Data ini lebih komprehensif lagi dan Menparekraf lebih tertarik dengan apa yang terjadi di Thailand. Dari tahun 1980an mereka membangun banyak wisata untuk negara mereka.
  • Kemenparekraf dan Komisi 10 DPR RI juga lebih sesuai dgn perkembangan zaman. Melalui media digital, ini akan lebih tepat. Tentunya Kemenparekraf harus mengaktivasi pameran, festival, wisata pengenalan, dan wisata terpadu. Kemenparekraf akan sesuaikan dengan teknologi dan pemasaran.
  • Kemenparekraf dapat kerjasama dengan content maker, influencer, dan film maker tingkat internasional. Kemenparekraf juga sudah bekerjasama dengan perwakilan RI di luar negeri.
  • para dubes melalui kerjasama tersebut ikut mendukung perbaikan persepsi keamanan dan keselamatan Indonesia di mata dunia. Para dubes dapat membantu melobi dan berbicara dengan pemerintah negara setempat agar travel advisory Kemenparekraf membaik.
  • Beberapa negara seperti Inggris memiliki single nation branding yang tidak hanya pariwisata.
  • Pernah ada lokasi syuting di lokasi Indonesia, film itu hanya ramai di Indonesia tetapi tidak ramai di negara luar. Seperti film Kingkong yang syuting di Nias tetapi banyak yang tidak tahu itu ada di Indonesia.
  • Merk Indonesia yang mendunia belum ada. Thailand punya Red Bull, Fiji memiliki Fiji Water. Sedangkan Indonesia belum memiliki hal seperti itu.
  • Kopi Indonesia terkenal mendunia kenapa tidak kita buat coffee yard seperti yang di Australia yang ada wine yard. Potensi ini sangat luar biasa dimana kita bisa merebut brand kopi Brazil menjadi kopi Indonesia.
  • Kemenparekraf sangat serius untuk memilih event mana saja kita harus tampil dan jika berkesempatan tampil, Kemenparekraf akan serius dan all out dalam event tersebut.
  • Dalam pengembangan sektor ekonomi kreatif, dari 17 subsektor ekonomi kreatif yang ada, Kemenparekraf tetapkan subsektor unggulan dan prioritas. Ada beberapa hal yang diunggulkan seperti kuliner, fashion, kriya, aplikasi, permainan, musik, dan foto.
  • Indonesia menjadi rumah 1 Decacorn dan 4 Unicorn. Salah satu capaian sektor ekonomi kreatif adalah resolusi PBB tentang penetapan tahun 2021 sebagai tahun Ekonomi Kreatif oleh sidang umum PBB atas inisiatif Indonesia.
  • Filosofi adanya dana transfer khusus adalah berdasarkan PP 55 Tahun 2005 tentang dana perimbangan.
  • DAK Fisik pagunya 1,003 Triliun yang akan diberikan pada 19 provinsi dan 287 kabupaten kota. DAK Non-fisik dengan pagu sebesar 284,3 Miliar dengan daerah penerima sebanyak 337 kabupaten kota.
  • Kemenparekraf sangat optimis di 2020 sektor pariwisata berpotensi menghasilkan devisa 21 Miliar USD dan potensi devisa sektor ekonomi kreatif sebesar 23 Miliar USD. Oleh karena itu, Kemenparekraf perlu dukungan anggota Komisi 10 DPR RI untuk mencapai target.

Pemantauan Rapat

Berikut merupakan respon anggota terhadap pemaparan mitra:

Rangkuman Terkait

Komisi / Alat Kelengkapan Dewan